Ketika Gus Dur Menelepon Tidak Dikenali sebagai Presiden: Abdurrahman Wahid Siapa?

Novie Fauziah, Jurnalis
Selasa 30 November 2021 05:06 WIB
KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. (Foto: Shutterstock)
Share :

KIAI Haji Abdurrahman Wahid atau akrab disapa Gus Dur dikenal sebagai ulama yang hobi bercerita humor. Namun guyonnya itu tidak sekadar lucu, tapi juga penuh makna di dalamnya.

Sebagaimana dinukil dari buku 'Tertawa Bersama Gus Presiden Dur', Selasa (30/11/2021), pernah suatu hari ketika Gus Dur berada di ruang kerjanya di Istana Merdeka, Jakarta Pusat.

Baca juga: Ketika Gus Dur Cerita Manusia Tidak Mau Akur Itu Bukan Manusia, tapi Unta 

Beliau sedang menerima tamu yaitu Mohammad Sobary, peneliti dari LIPI, kolumnis, dan pernah menjadi pemimpin kantor berita nasional. Hadir juga Djohan Effendi yang saat itu menjabat kepala Litbang Departemen/Kementerian Agama.

Keduanya cukup akrab. Hampir sepanjang hari Gus Dur berbincang-bincang dengan kedua sahabatnya tersebut. Sobary pernah berkesempatan menjadi moderator saat berlangsung dialog antara Gus Dur dengan masyarakat seusai Sholat Jumat di Masjid Baiturrahim di Kompleks Istana Kepresidenan.

Baca juga: Cerita Gus Dur soal Diktator Jatuh dari Kuda lalu Kecebur Sungai 

Kemudian Sobary lantas mengulang cerita Gus Dur tentang hal lucu yang terjadi di sekitar Gus Dur selama masa istirahat. Sebelum Sholat Jumat, Gus Dur dari ruang kerjanya menelepon Menteri Agama di kantornya.

Ketika Gus Dur menelepon, orang yang mengangkat telepon di Kantor Menteri Agama adalah seorang staf. Namun yang membuat lucu, staf menteri itu tidak mengenali siapa yang meneleponnya.

Berikut ini percakapan anatara Gus Dur dan staf Menteri Agama tersebut:

"Hallo, saya mau bicara dengan Menteri Agama," ucap Gus Dur.

"Ini siapa?" tanya staf tersebut.

"Saya Abdurrahman Wahid," jawab presiden keempat Republik Indonesia ini.

Baca juga: Kisah Gus Dur Ditanya soal Rumah Angker: Saya Belum Pernah Ketemu Hantunya 

Kemudian staf Menteri Agama itu kebingungan, dan bertanya lagi. "Abdurrahman Wahid siapa?"

"Presiden," jawab Gus Dur.

Usai Gus Dur mengatakan bahwa dirinya adalah kepala negara, sampai saat ini belum diketahui bagaimana nasib staf Menteri Agama tersebut. Apakah merasa malu atau mendapat teguran dari atasannya.

Baca juga: Ketika Gus Dur Membuat Anjing Peliharaan Bill Clinton Menangis hingga Stres 

(Hantoro)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya