Fakta-Fakta Safari Wukuf yang Dijalankan Jamaah Haji di Arafah

ARAFAH - Pelaksanaan puncak ibadah haji 2022 disebut sebagai haji akbar karena wukuf di Arafah pada 9 Dzulhijjah atau bertepatan hari Jumat, 8 Juli 2022.

Di samping itu, jamaah juga menjalankan, proses safari wukuf di Arafah. Safari wukuf ini pun telah berjalan lancar. Adapun, safari wukuf memiliki fakta-fakta menarik.

 BACA JUGA:Wukuf di Arafah Jadi Haji Akbar, Naib Amirul Hajj: Kita Menangis

1. Safari wukuf menggunakan bus

Sebanyak 139 jamaah ikut semua dalam safari wukuf yang menggunakan 10 bus dan 4 ambulans.

Selama proses safari wukuf, jamaah tetap dalam bus. Selain proses safari wukuf yang dilakukan oleh KKHI Makkah, terdapat 1 orang pasien yg disafariwukufkan oleh RSAS.

Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah juga siapkan satu bus cadangan. Selesainya safari wukuf disambut gembira para jamaah.

2. Safari wukuf dalam keadaan duduk dan berbaring

Selama menjalankan safari wukuf di dalam bus, ada sebanyak 112 jamaah disafariwukufkan dalam posisi duduk, yang terbagi ke dalam 6 bus. Sementara 27 jamaah dalam posisi baring terbagi dalam 4 Bus.

 BACA JUGA:Khutbah Wukuf: Haji Akbar Jaga Persatuan dalam Ukhuwah Islamiyyah

Jamaah pun merasa senang dan plong bisa ikut safari wukuf meskipun dalam keadaan sakit.

SHDR (inisial) misalnya, merasa senang dengan selesainya safari wukuf. Jamaah asal Padang ini mengaku semangat meski hanya mengikuti safari wukuf dari atas mobil.

"Alhamdulillah meski sakit bisa mengikuti safari wukuf, walaupun hanya di atas bus. Yang penting kami semangat, walaupun kami sakit," katanya.

3. Diawali dengan niat haji

Safari wukuf diawali dengan niat haji di atas bus. Setelah semua jemaah ditempatkan di bus, konsultan atau pembimbing ibadah memandu pembacaan niat.

Sepanjang jalan menuju Arafah, jamaah melantunkan zikir dan talbiyah. Setibanya di Arafah, dan setelah masuk Zuhur, dibacakan khutbah wukuf.

 BACA JUGA:Khutbah Wukuf Arafah 2022: Keistimewaan Haji Akbar, Mendapat Ampunan dari Allah Tanpa Perantara

4. Doa mustajab di Arafah

Salah satu khotib di bus 1 adalah KH Wazir Ali. Dalam pesannya, Kyai Wazir berpesan bahwa Arafah sebagai hari teramat mulia. Allah mengabulkan doa yang dipanjatkan hamba-Nya

"Tanah Arafah diimpikan berjuta umat Islam di seluruh dunia. Tanah yang pada hari ini, Allah janjikan untuk menjauhkan kita dari api neraka," ujarnya.

Menurutnya, Rasul bersabda, "Tidaklah Allah membebaskan hamba-hambaNya dari neraka melebihi ketika Hari Arafah."

Lantas, siapa yang Allah pilih diampuni dosa-dosanya? Rasul bersabda, "Barangsiapa yang berhaji ke Baitullah dan tidak berbuat haram dan dosa, niscaya keluarlah ia dari segala dosanya seperti hari ketika ia dilahirkan."

5. Di arafah salat dengan tayamum

 BACA JUGA:5 Tips Agar Jamaah Haji Tetap Bugar Jalani Ibadah di Armuzna

Di hari Arafah, Khotib mengajak jamaah safari wukuf untuk memperbanyak istighfar, memohon ampun kepada penerima taubat agar disucikan dari noda, diampuni dari segala dosa.

Usai khutbah, para petugas, baik dari Kemenag maupun Kemenkes, serta jamaah menunaikan salat Jamak Takdim Qashar, Zuhur dan Ashar. Jamaah menunaikan kewajian salat dengan bertayammum lalu shalat sesuai posisi duduk atau baringnya.

(Nanda Aria)