PEMIMPIN Tertinggi Arab Saudi Raja Salman bin Abdulaziz al Saud bersama jajarannya pada Selasa kemarin mengadakan rapat terkait pelaksanaan ibadah haji tahun ini. Mereka bersama-sama mematangkan persiapan menyambut para jamaah haji.
Kabinet pemerintahan juga menyiapkan langkah-langkah yang harus diambil berdasarkan rencana luar biasa pelaksanaan ibadah haji di tengah pandemi virus corona (covid-19). Mereka akan melakukan kontrol yang dilaksanakan sebelum hingga sesudah musim haji.
Baca juga: Haji Batal, Begini Curhat Mualaf Amerika
Mengutip dari Saudigazette, Rabu (1/7/2020), pada sesi awal rapat secara virtual yang diketuai Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman tersebut dibahas mengenai kasus covid-19 secara lokal dan internasional. Demikian dijelaskan Penjabat Menteri Media Majid Al Qasabi dalam sebuah pernyataan kepada Saudi Press Agency.
Diterangkan pula bahwa Pemerintah Arab Saudi akan menyiapkan tenaga kesehatan dan perawatan medis untuk kasus-kasus terinfeksi covid-19.
Mereka juga menyatakan apresiasi atas dukungan dunia Islam dan internasional atas keputusan menyelenggarakan ibadah haji tahun ini dengan jumlah jamaah yang sangat terbatas dari berbagai negara yang tinggal di wilayah Arab Saudi.
Baca juga: Begini Skema Haji dan Umrah di Masjidil Haram
Keputusan ini sesuai syariat (hukum Islam) yang menekankan menghindari kerusakan akibat wabah covid-19, selain juga terus menjaga kesehatan secara global.
Langkah tersebut mewujudkan arahan Penjaga Dua Masjid Suci dan Putra Mahkota dalam menyelenggarakan ibadah haji tahun ini secara aman dan sehat.
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran