GAYA hubungan intim suami istri menurut Islam yang bagaimana sebaiknya dilakukan? Pertanyaan semacam ini bisa jadi muncul dalam benak masing-masing kaum Muslimin, namun mungkin juga disampaikan secara langsung dalam sebuah majelis kajian.ย
Intinya adalah Islam mempersilakan hubungan intim suami istri dengan gaya apapun juga. Namun dengan catatan yang harus diingat saat hubungan intim harus di kemaluan.
Dari Jabir bin โAbdillah radhiyallahu โanhu berkata,ย
Baca Juga:ย Hubungan Intim Suami Istri di Kamar Mandi Apakah Boleh Dilakukan?
ููุงููุชู ุงูููููููุฏู ุชูููููู ุฅูุฐูุง ุฌูุงู
ูุนูููุง ู
ููู ููุฑูุงุฆูููุง ุฌูุงุกู ุงููููููุฏู ุฃูุญููููู
โDahulu orang-orang Yahudi berkata jika menyetubuhi istrinya dari arah belakang, maka mata anak yang nantinya lahir bisa juling.โ Lalu turunlah firman Allah Taโala,
ููุณูุงุคูููู
ู ุญูุฑูุซู ููููู
ู ููุฃูุชููุง ุญูุฑูุซูููู
ู ุฃููููู ุดูุฆูุชูู
ู
โIsteri-isterimu adalah (seperti) tanah tempat kamu bercocok tanam, maka datangilah tanah tempat bercocok-tanammu itu bagaimana saja kamu kehendaki.โ (QS. Al-Baqarah: 223) (HR. Bukhari, no. 4528 dan Muslim, no. 117).
Baca Juga:ย Sholat 5 Waktu, Jangan Tinggalkan Sesulit Apapun Keadaan
Ustaz Muhammad Abduh Tuasikal menjelaskan, hadits di atas menunjukkan bahwa Nabi shallallahu โalaihi wa sallam menyanggah anggapan keliru orang Yahudi yang menyatakan terlarangnya gaya seks dari belakang karena bisa mengakibatkan anak yang lahir nanti juling. Itu anggapan tidak benar karena Islam menghalalkan segala variasi atau cara dalam hubungan seks selama di kemaluan.
Tentang surat Al-Baqarah ayat 223 di atas, Ibnu Katsir menyatakan bahwa setubuhilah istri kalian di ladangnya yaitu di tempat yang nantinya bisa menghasilkan anak. Beliau juga berkata bahwa terserah gayanya dari depan atau pun dari belakang selama di satu lubang, yaitu kemaluan, maka dibolehkan. (Tafsir Al-Qurโan Al-โAzhim, 2: 154)
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran
Gaya Berhubungan Lewat Dubur
Syaikh As-Saโdi menyatakan, surat Al-Baqarah di atas jadi petunjuk tidak bolehnya menyetubuhi istri di lubang dubur. Karena Allah hanya membolehkan menyetubuhi istri di tempat yang nantinya bisa melahirkan keturunan, yaitu di kemaluan. Bahkan banyak hadits yang menerangkan akan keharaman menyetubuhi istri di dubur, juga pelakunya terkena laknat. (Tafsir As-Saโdi, hlm. 91)
Hadits yang mendasari larangan hubungan intim lewat dubur (seks anal) adalah sabda Rasul shallallahu โalaihi wa sallam dari sahabat Abu Hurairah radhiyallahu โanhu,ย
ู
ูููุนูููู ู
ููู ุฃูุชูู ุงู
ูุฑูุฃูุฉู ููู ุฏูุจูุฑูููุง
โBenar-benar terlaknat orang yang menyetubuhi istrinya di duburnya.โ (HR. Ahmad, 2: 479. Syaikh Syuโaib Al-Arnauth mengatakan bahwa hadits tersebut hasan)
Dalam hadits lainya disebutkan dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu โalaihi wa sallam bersabda,ย
ู
ููู ุฃูุชูู ุญูุงุฆูุถูุง ุฃููู ุงู
ูุฑูุฃูุฉู ููู ุฏูุจูุฑูููุง ุฃููู ููุงููููุง ููููุฏู ููููุฑู ุจูู
ูุง ุฃูููุฒููู ุนูููู ู
ูุญูู
ููุฏู -ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู
-
โBarangsiapa yang menyetubuhi wanita haid atau menyetubuhi wanita di duburnya, maka ia telah kufur terhadap apa yang diturunkan kepada Muhammad โshallallahu โalaihi wa sallam-.โ (HR. Tirmidzi, no. 135; Ibnu Majah, no. 639; Abu Daud, no. 3904. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini hasan)
Melansir laman Rumaysho menjelaskan, Ibnu Taimiyah rahimahullah menjelaskan, โ โุงููุญูุฑูุซูโ dalam ayat tersebut bermakna tempat bercocok tanam. Artinya, anak itu tumbuh dari hubungan di kemaluan dan bukan di dubur. Jadi maksud ayat tersebut adalah setubuhilah istri kalian pada kemaluannya, tempat tumbuhnya janin. Sedangkan makna โุฃููููู ุดูุฆูุชูู
ูโ yaitu sesuka kamu bagaimana variasi hubungan seks, mau dari arah depan atau belakang, atau antara keduanya, atau pun dari arah kiri. Dalam ayat tersebut, Allah menyebut wanita sebagai ladang dan dibolehkan mendatangi ladang tersebut yaitu pada kemaluannya. Selain atsar disebutkan bahwa seks anal semacam ini termasuk bentuk liwath shugro (sodomi yang ringan).
Dalam hadits yang shahih juga disebutkan,ย
ุฅููู ุงูููููู ููุง ููุณูุชูุญูููู ู
ููู ุงููุญูููู ููุง ุชูุฃูุชููุง ุงููููุณูุงุกู ููู ุญูุดููุดูููููู
โSungguh Allah tidaklah malu dari kebenaran. Janganlah kalian menyetubuhi wanita di duburnyaโ (HR. Al Baihaqi). Kata โุงููุญูุดููโ yang dimaksud adalah dubur, yaitu tempat yang kotor. Allah Taโala sendiri mengharamkan menyetubuhi wanita haid karena adanya haid di kemaluaannya. Bagaimana lagi jika yang disetubuhi adalah tempat yang keluarnya najis mughollazhoh (najis yang berat)? Seks anal tidak dipungkuri lagi termasuk jenis liwath (sodomi). Menurut madzhab Abu Hanifah, Syafiโiyah, pendapat Imam Ahmad dan Hambali, perbuatan seks anal ini haram, tanpa adanya perselisihan di antara mereka. Demikian pula hal ini menjadi pendapat yang nampak pada Imam Malik dan pengikutnya.โ (Majmuโah Al- Fatawa, 32: 267-268)