TAKJIL adalah makanan khas yang muncul di bulan ramadan. Muslim Indonesia biasa menyiapkan kurma, gorengan, es buah, kolak, dan masih banyak lainnya adalah salah satu bagian penting yang harus hadir saat bebuka puasa. Lalu bagaimana ramadan di negeri Sakura?
Koko Iwan Agus A. seorang alumni Bakti Nusa Diaspora Dompet Dhuafa sedang mengenyam pendidikan S3 nya di negeri sakura Jepang. Ia mengatakan saat awal ramadan tahun ini adalah perpindahan musim dari winter ke spring dengan suhu di bawah 10β dengan durasi puasa sekitar 12 jam kurang lebih.
βdi sini tidak ada gorengan yang di jual sebelum berbuka, paling adanya tempura. Jadi biasanya untuk menu berbuka kita ngabuburitnya ya masak. Biasanya sih saya suka masak ayam atau rendang dan sayur-sayuran sih. Dekat sini ada toko Bangladesh juga, biasanya saya buat beef masala. Tapi, paling favorite telor ceplok sih karna lebih simpel,β ucap Koko Iwan pada live di kanal youtube DD Tv.
Selain merindukan makanan ternyata Koko merindukan suasana ramadan di Indonesia.
βsempat rindu banget sama goreng tempe, akhirnya beli tempe 1 potong dengan harga sekitar 50 ribu rupiah, waktu dimasak hasilnya jadi agak keras. Sedikit kecewa karna tidak seperti tempe yang diinginkan tapi yam au gimana lagi. Tapi ya, Paling seru kalau belanja makanan di sini karna tidak ada label halal mui seperti di Indonesia. Jadi, kita biasanya cek manual bahan-bahanya. Selain itu ramadan di negeri orang meningkatkan skill memasak saya menjadi level up,β tambah Koko.
Terkadang berbuka puasa di rumah saja kita masih banyak ingin tambah menu takjil ini dan itu. Maka dari itu, bersemangatlah menjalankan ibadah puasa apapun situasi dan dimanapun berada. Jangan lupa bersyukur ya!
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an diΒ Okezone.com, Klik Tautan Ini:Β https://muslim.okezone.com/alquran
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran
Follow Berita Okezone di Google News
(mrt)