PUASA Syawal atau puasa qadha Ramadan yang harus diutamakan? Ternyata hal ini banyak ditanyakan kaum Muslimin. Berikut penjelasan lengkapnya.
Para alim ulama sepakat bahwasanya kaum Muslimin hendaknya mengutamakan membayar utang atau puasa qadha Ramadan yang sifatnya wajib. Sedangkan puasa Syawal bersifat sunah.
Baca juga: Bolehkah Menggabungkan Puasa Syawal dengan Puasa Senin Kamis?ย
"Jawabannya, lebih baik dan lebih afdhal membayar qadha puasa Ramadan terlebih dahulu, baru kemudian puasa sunah Syawal," terang Ustadz dr Raehanul Bahraen M.Sc Sp.PK, dikutip dari unggahan akun Twitter @indonesiatauhid.
Ia pun membeberkan beberapa alasannya. Pertama, lebih cepat menunaikan kewajiban. Kedua, ibadah wajib lebih dicintai oleh Allah Subhanahu wa ta'ala daripada ibadah sunah.
Baca juga: Niat Puasa Syawal Sekaligus Bayar Utangย
"Ketiga, hadisnya menunjukkan urutan yaitu puasa Ramadan dahulu dan lafaznya diikuti dengan puasa enam hari Syawal. Yang keempat, puasa enam hari bisa disempurnakan setelah Syawal yaitu pada bulan Dzulqo'dah bagi yang ada udzur, misalnya sakit dan lain-lain," papar dai muda alumnus Ma'had Al Ilmi Yogyakarta ini.
Alasan kelima, terang Ustadz Raehanul Bahraen, yakni Allah Subhanahu wa ta'ala mengetahui isi hati hamba-Nya yang sangat ingin puasa Syawal.
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran