ALLAH SWT tidak akan pernah lupa terhadap umatNya. Baik dan buruk manusia, sang Maha Pencipta pasti akan selalu menyayanginya. Kemudian setiap doa yang dipanjatkan hambaNya, seperti doa penggugur dosa, pasti akan dikabulkan pada waktunya.
Seperti dikutip dari channel resmi MNCTV Official dalam tayangan Siraman Qolbu, Dai Kondang Ustadz Dhanu menyampaikan, Allah selalu sayang terhadap hamba-hambaNya melalui berbagai hal, termasuk lewat ujian. Namun terkadang manusia itu sendiri lupa untuk membalas kasih sayangNya. Bahkan sebagian lupa mengamalkan amalan penggugur dosa.
"Tapi kadang-kadang kita membalasnya tidak tahu. Contoh, kita dalam perjalanan, ibu-ibu dalam perjalan naik bus. Dari sana ke sini, basmallah sampai sini hamdallah. Pas duduk lupa baca basmallah, padahal ada ilmu Allah, ya. Ada ilmu Allah yang mau kita dengarkan, harusnya basmallah sehingga ilmu itu bisa terserap dengan penuh hidayah Allah taala di dalam tubuh kita," ujarnya.
Ilustrasi. Foto: Istimewa
Ustadz Dhanu juga mengatakan bahwa meski manusia lupa bersyukur, Allah akan tetap sayang dengan cara mengujinya. Lewat sakit misalnya, namun terkadang orang salah mengartikannya, bahwa sakit adalah penggugur dosa. Padahal itu adalah dampak dari dosa yang kita perbuat.
"Di situlah Allah mengeluarkan rasa sayang. Sayangnya apa? nanti diperingatkan kita-kita ini yang tidak bersyukur, tidak mampu bersyukur atau belum tahu bersyukur itu dengan sakit. Sakit itu sebenarnya rasa sayang Allah, agar apa? Agar orang itu kembali taubat," terangnya.
Ustadz Dhanu pun menegaskan, jangan pernah menganggap bahwa sakit adalah bagian dari penggugur dosa. Dan orang yang sedang diuji itu harus sadar karena ia sedang ditegur supaya tetap bersyukur.
Seperti firman Allah SWT dalam Surat Asy-Syura Ayat 30, yaitu:
وَمَا أَصَابَكُمْ مِنْ مُصِيبَةٍ فَبِمَا كَسَبَتْ أَيْدِيكُمْ وَيَعْفُو عَنْ كَثِيرٍ
Wa mā aṣābakum mim muṣībatin fa bimā kasabat aidīkum wa ya'fụ 'ang kaṡīr
Artinya: "Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu)"
"Berarti ini tidak ada dosa yang ingin diampuni oleh Allah taala dengan cara taubat. Jangan sakit ini dijadikan seperti itu (red. hanya ingin diampuni dosanya)," tambahnya.
Namun, kata Dhanu, memang benar ada hadist yang menerangkan bahwa sakit adalah bagian dari pengugur dosa. Tapi jika ingin doanya selalu dikabul, berbuatlah baik atau mengumpulkan amal saleh. Insya Allah akan terkabul doanya, tanpa Anda harus jatuh sakit terlebih dulu.
Redaksi Okezone menerima foto atau tulisan pembaca berupa artikel tausyiah, kajian Islam, kisah Islam, cerita hijrah, kisah mualaf, event Islam, pengalaman pribadi seputar Islam, dan lain-lain yang berkaitan dengan Muslim. Dengan catatan foto atau artikel tersebut tidak pernah dimuat media lain. Jika berminat, kirim ke redaksi.okezone@mncgroup.com, cc okezone.lifestyle2017@gmail.com.
(Abu Sahma Pane)