Pentingnya Saling Bertegur Sapa, Wujud Saling Menghormati

JAKARTA – Mengucapkan salam menjadi wujud rasa hormat- menghormati orang lain dalam kehidupan. Lalu menjawab ucapan salam juga menjadi sebuah keselamatan untuk kaum Muslimin.

Mengucapkan salam sering dijumpai dalam segi kehidupan. Wujud rasa hormat terhadap orang lain menjadi cerminan dari makna ucapan salam. Salam juga berarti sikap menghargai yang dapat menciptakan indahnya kehidupan.

Baca Juga: Ayo Bermujahadah, Perang Melawan Nafsu Keburukan

Dalam Syariat Islam, mengucapkan dan menjawab salam berarti menerapkan ajaran Allah Subhanahu wa ta'ala (SWT) kepada hamba-Nya. Perintah-Nya untuk mengucapkan dan menjawab salam menjadikan wujud rasa cinta antar sesama manusia.

Firman Allah SWT dalam QS. An-Nisa Ayat 86 yang artinya: "Apabila kamu diberi penghormatan dengan sesuatu penghormatan, maka balaslah penghormatan itu dengan yang lebih baik dari padanya, atau balaslah penghormatan itu (dengan yang serupa). Sesungguhnya Allah memperhitungankan segala sesuatu."

Baca Juga: Menjenguk Orang Sakit Ibarat Menyelam dalam Rahmat

Sementara dalam sebuah hadis Rasulullah disebutkan:

"Kalian tidak akan masuk surga sampai kalian beriman, dan tidak akan sempurna iman kalian hingga kalian saling mencintai. Maukah aku tunjukkan kalian pada sesuatu yang jika kalian lakukan kalian akan saling mencintai? Sebarkanlah salam di antara kalian." (HR. Muslim)

Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan, sesama muslim kalau saling bertemu tidak boleh ada yang diam. "Harus ada walaupun satu orang mengucapkan salam. Jadi harusnya memberikan atau mengucapkan salam, dan tidak dibolehkan setiap Muslim acuh tak acuh satu sama yang lain termasuk hak muslim adalah menjawab salam atau mengucapkan salam kepadanya," ujarnya melalui Youtube Penuntut Ilmu, dikutip Jumat (11/12/2020).

Mengucapkan dan menjawab salam menjadi penopang hidup yang mulia. Dengan melakukan perintah tersebut, seorang Muslim dapat memperoleh keimanan yang baik bagi Allah SWT. 

(Vitrianda Hilba Siregar)