Dinasihati Malah Ngeyel, Ciri Khas Manusia Sombong?

Vitrianda Hilba Siregar, Jurnalis
Rabu 13 Januari 2021 04:30 WIB
Bersikaplah tawadhu merendahkan hati saat menerima nasihat kebaikan dari siapaun juga. (Foto:Freepix)
Share :

Begitu pula, Terimalah nasehat, walau itu dari istrimu, terimalah nasehat, walau itu dari seorang yang lebih bodoh darimu.

Sungguh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam telah bersabda kepada Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu ketika Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu menerima amalan ayat Kursi dibaca sebelum tidur:

“Adapun sesungguhnya ia telah berkata benar kepadamu dan ia adalah tukang dusta, apakah kamu mengetahui siapakah yang kamu bicarai selama tiga hari ini, wahai Abu Hurairah?”, beliau menjawab: “Tidak”, Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Ia adalah Syaithan (Iblis).” (HR. Bukhari).

Wahai saudaraku, menerima nasihat adalah tanda kebersihan hati dan keimanan. Maka menerima nasihat adalah kewajiban bagi setiap orang beriman.

Artinya: “Hikmah adalah sesuatu yang hilang dari seorang beriman, dimanapun ia mendapatkannya maka ia adalah paling berhak mengambilnya.” (HR. Tirmidzi). 

Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran

(Vitrianda Hilba Siregar)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya