Begitu pula, Terimalah nasehat, walau itu dari istrimu, terimalah nasehat, walau itu dari seorang yang lebih bodoh darimu.
Sungguh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam telah bersabda kepada Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu ketika Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu menerima amalan ayat Kursi dibaca sebelum tidur:
“Adapun sesungguhnya ia telah berkata benar kepadamu dan ia adalah tukang dusta, apakah kamu mengetahui siapakah yang kamu bicarai selama tiga hari ini, wahai Abu Hurairah?”, beliau menjawab: “Tidak”, Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Ia adalah Syaithan (Iblis).” (HR. Bukhari).
Wahai saudaraku, menerima nasihat adalah tanda kebersihan hati dan keimanan. Maka menerima nasihat adalah kewajiban bagi setiap orang beriman.
Artinya: “Hikmah adalah sesuatu yang hilang dari seorang beriman, dimanapun ia mendapatkannya maka ia adalah paling berhak mengambilnya.” (HR. Tirmidzi).
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran
(Vitrianda Hilba Siregar)