Abu Nawas segera membalas dengan perkataan, "Demi Allah, aku tidak peduli meskipun dibayar 1 dinar sekalipun. Sesungguhnya Allah telah meminta kita untuk menyembah-Nya sebagaimana perintah-Nya, dan Allah memberikan rezeki kepada kita sebagaimana yang telah Ia janjikan."
Abu Nawas kemudian bertepuk tangan dan bersenandung, "Wahai penikmat dunia dan perhiasannya, kedua matanya tak pernah tidur dari kelezatannya. Kau hanya sibuk dengan apa yang tak teraih. Apa yang hendak dikata ketika suatu saat nanti berjumpa dengan Tuhannya?"
Wallahu a'lam bisshawab.
(Hantoro)