SUATU hari Baginda Raja memerintahkan Abu Nawas ikut berburu hewan buas beruang di hutan. Sosok lucu itu tidak bisa mengelak titah Baginda Raja meskipun harus diakui sangat takut pada binatang-binatang buas.
Baginda Raja dan pengawalnya sudah memprediksi bahwa hari-hari berburu akan dilalui dengan guyuran hujan deras. Tidak mau pakaian basah kuyup, Raja dan para pengawalnya menunggangi kuda yang larinya cepat, sedangkan Abu Nawas hanya dipasrahi kuda yang lambat.
BACA JUGA:Cara Unik Abu Nawas Kejar Maling Kabur ke Barat, Cegat di Arah Timur Saja
BACA JUGA:Abu Nawas Menang Sayembara Bawa Air Laut Tawar, Abu Jahal Kalah Telak!
Tetapi Raja dan para pengawal heran ketika melihat pakaian Abu Nawas tetap kering. Sedangkan Raja dan para pengawal basah kuyup. Padahal, Abu Nawas hanya menunggangi kuda lambat yang tidak memungkinkan bisa menembus guyuran hujan untuk mencapai tempat berteduh terdekat.
Seketika itu, Raja bertitah kepada para pengawalnya untuk menggunakan kuda yang lambat seperti dipakai Abu Nawas supaya pakaian tidak basah kuyup.
Benar saja, hari kedua berburu menuju lokasi, hujan turun lebih deras dari hari pertama. Tetapi, Raja dan para pengawal tetap basah kuyup.