Majulah Abu Nawas menghampiri salah seorang saudara kembar itu, dan berbisik. Orang tersebut pun menjawab dengan cara berbisik pula kepada Abu Nawas. Abu Nawas kemudian mengucapkan terima kasih dan segera mohon diri.
"Hutan yang kita tuju ada di jalan sebelah kanan," tutur Abu Nawas kepada para sahabatnya.
"Bagaimana kau bisa memutuskan harus menempuh jalan sebelah kanan? Sedangkan kita tidak tahu apakah orang yang kita tanya itu orang yang selalu berkata jujur atau yang selalu berkata bohong?" tanya Solhan ke Abu Nawas.
"Tadi aku bertanya, apa yang akan dikatakan saudaramu bila aku bertanya jalan yang mana menuju hutan wisata?" ucap Abu Nawas.