Doa Hujan Lengkap Bacaan Arab, Latin, Arti, hingga Keutamaannya

Hantoro, Jurnalis
Minggu 18 Juni 2023 09:18 WIB
Ilustrasi doa hujan. (Foto: Dok Okezone/Heru Haryono)
Share :

DOA hujan lengkap bacaan Arab, latin, arti, hingga keutamaannya bisa disimak dalam artikel berikut ini. Beberapa waktu belakangan wilayah Indonesia mulai diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga deras.

Doa hujan sangat baik diamalkan agar selalu dalam lindungan Allah Subhanahu wa Ta'ala. Salah satunya terlindungi dari cuaca ekstrem.

Berikut doa saat turun hujan yang bisa diamalkan semua Muslim, sebagaimana dihimpun laman Rumaysho.com:

Doa Turun Hujan

اللَّهُمَّ صَيِّباً ناَفِعاً

Arab latin: Allahumma shoyyiban naafi’aa.

Artinya: "Ya Allah, turunkanlah kepada kami hujan yang bermanfaat." (HR Bukhari nomor 1032, Ahmad: 24190, dan An-Nasa'i: 1523) 

Doa saat Ada Petir

Dalam riwayat dari Abdullah bin Az-Zubair saat mendengar petir, ketika ada petir menghentikan pembicaraan, kemudian mengucapkan:

سُبْحَانَ الَّذِيْ يُسَبِّحُ الرَّعْدُ بِحَمِدِهِ وَالْمَلاَئِكَةُ مِنْ خِيْفَتِهِ

Arab latin: Subhaanalladzi yusabbihur ra’du bihamdihi wal malaaikatu min khiifatih.

Artinya: "Maha Suci Allah yang halilintar bertasbih dengan memuji-Nya, begitu juga para malaikat, karena takut kepada-Nya." (Al Muwaththa’ 2/992. Syekh Al Albani berkata hadis ini mauquf yang sahih sanadnya. Sumber: Kitab Hisnul Muslim Said bin Ali Al Qathanis) 

Doa Hujan Turun Terus-menerus

Ketika hujan turun terus-menerus, Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam memohon kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala agar cuaca kembali menjadi cerah. Beliau memanjatkan doa:

اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ

Arab latin: Allahumma haawalaina wa laa ’alaina. Allahumma ’alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari.

Artinya: "Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turukanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah dan tempat tumbuhnya pepohonan)." (HR Bukhari nomor 1014)

Wallahu a'lam bisshawab

(Hantoro)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya