USTADZ Abdul Somad (UAS) turut berduka atas wafatnya Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas. Ia pun mengajak kaum Muslimin untuk mendoakan Ustadz Yazid.
"Segenap keluarga besar Rabithah Alawiyah turut berduka cita atas wafatnya Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas, Kamis 11 Juli 2024," ungkap Ustadz Abdul Somad, seperti dikutip dari unggahan akun Instagram-nya @ustadzabdulsomad_official, Selasa (16/7/2024).
"Mohon jamaah bacakan Al-Fatihah dan doa," imbuh UAS.
Sebelumnya Ustadz Adi Hidayat juga menyampaikan duka cita atas meninggalnya Ustadz Yazid Jawas. UAH turut memanjatkan doa-doa penuh kebaikan untuk Ustadz Yazid.
"Bismillahirrahmannirrahiim. Innalillahi Wa Inna Ilaihi Raaji'un. Kami segenap keluarga besar Quantum Akhyar Institute turut beduka cita atas wafatnya: Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas," ungkap dia dalam unggahan di akun Instagram-nya @adihidayatofficial.
Ia mendoakan semoga Ustadz Yazid mendapat ampunan dari Allah Subhanahu wa Ta'ala. Kemudian segala amal ibadah yang dilakukan di dunia diterima oleh-Nya.
"Semoga Allah Subhannahu wa Ta'ala menerima segala amal ibadahnya, mengampuni segala kekhilafan beliau, serta keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan iman lahir batin. Aamiin," doanya.
Kemudian dai ternama asal Sulawesi Selatan Ustadz Dasad Latif menyatakan turut berduka atas wafatnya tokoh dai salafi Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas. Dirinya dan kaum Muslimin Tanah Air merasa kehilangan.
Ustadz Dasad Latif mengungkapkan bahwa Ustadz Yazid Jawas merupakan seorang ulama besar. Dalam waktu 100 tahun belum tentu ada sosok yang bisa menggantikannya.
"Wafatnya seorang ulama,,,seabad belum tentu ada yg bisa menggantinya," ungkap Ustadz Dasad Latif dalam keterangan di unggahan akun Instagram-nya @dasadlatif1212.
Ia mendoakan semoga Ustadz Yazid Jawas wafat dalam keadaan husnulkhatimah. Semua amal ibadahnya diterima Allah Subhanahu wa Ta'ala, dan kesalahannya diampuni oleh-Nya.
"Semoga almarhum husnulkhatimah. Segala amal perbuatannya diterima oleh Allah, dan diampuni dosa-dosanya, serta Allah masukkan ke dalam surga-Nya," doa Ustadz Dasad Latif.
Seperti diketahui, salah satu tokoh dai salafi Indonesia Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas meninggal dunia pada hari Kamis 11 Juli 2024. Beliau wafat dalam usia 61 tahun.
Dikutip dari unggahan akun Instagram Masjid Imam Ahmad bin Hanbal (MIAH), jenazah Ustadz Yazid disholatkan pada Jumat 12 Juli pukul 09.00 WIB di Masjid Raya At-Thohiriyah, Empang. Beliau dimakamkan di Taman Makam Wakaf LOS Lolongok, Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat.
Ustadz Yazid Jawas dikenal luas sebagai khatib dari manhaj salafi yang istikamah mensyiarkan sunnah. Pendidikan awal beliau dimulai dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab (LIPIA) Jakarta. Ia merupakan murid dari Syekh Abdur Razaq bin Abdul Muhsin Al Abbad, guru besar di Universitas Islam Madinah (UIM).
Selama menuntut ilmu di Arab Saudi, Ustadz Yazid banyak berguru kepada ulama-ulama ternama, salah satunya Al Imam Al 'Allamah Asy-Syekh Muhammad bin Shalih Al 'Utsaimin.
Dedikasi dan ketekunan dalam menuntut ilmu menjadikan Ustadz Yazid salah satu murid kesayangan Syekh Utsaimin. Selain itu, ia juga menguasai kitab-kitab turats seperti hadits Bulughul Maram karya Al Hafizh Ibnu Hajar Al Asqalani.
Ustadz Yazid Jawas merupakan pendiri dan pengisi kajian Islam ilmiah di Radio Rodja serta Rodja TV. Ia sekaligus membina Pondok Pesantren Minhajus Sunnah di Bogor. Beliau juga rutin memberikan khotbah dan tabligh akbar di berbagai kota di Indonesia.
Ustadz Yazid telah menulis puluhan buku, berikut beberapa di antaranya:
1. Prinsip Dasar Islam Menurut Al-Qur'an dan As-Sunnah, penerbit Pustaka At-Taqwa
2. Jalan Kebahagiaan Keselamatan Keberkahan, penerbit Media Tarbiyah
3. Jihad dalam Syariat Islam dan Penerapannya di Masa Kini, penerbit Pustaka Imam Asy-Syafi'i
4. Waktu yang anda habiskan untuk apa?, penerbit Pustaka At-Taqwa
5. Panduan Sholat Jumat Keutamaan Adab, penerbit Pustaka At-Taqwa
6. Sebaik-Baiknya Amal Adalah Shalat, Penerbit Pustaka At-Taqwa
7. Sifat Wudhu dan Shalat Nabi, penerbit Perpustakaan Imam Asy-Syafi'i
8. Syarah Aqidah Wasithiyah Prinsip Aswaja, penerbit Media Tarbiyah
9. Istiqamah Konsekuensi Konsisten Menetapi Jalan Ketaatan, Penerbit Pustaka At-Taqwa
10. Haramnya Darah Seorang Muslim, penerbit Media Tarbiyah
Karya-karya Ustadz Yazid sangat berpengaruh dalam dunia dakwah di Tanah Air. Kepergiannya menyisakan duka mendalam bagi umat Islam.
Semoga Allah Subhanahu wa Ta'ala menerima segala amal ibadahnya dan menempatkannya di tempat terbaik di sisi-Nya. Aamiin Allahumma aamiin.
Allahu a'lam.
(Hantoro)