Mantan Preman Ini Raih Derajat Mulia di Hadapan Allah, Kok Bisa?
ISLAM mengajarkan untuk tidak merendahkan siapa pun di dunia ini, sebab orang yang terlihat hina bisa saja mulia di hadapan Allah. Kemudian orang yang terlihat memiliki derajat Mulia bisa saja sebenarnya ia hina di mata Allah.
Sebagai contoh, ada satu preman yang justru meraih derajat Mulia. Lalu bagaimana ia bisa meraih derajat mulia tersebut?
Dikutip dari laman Lirboyo pada Senin (9/3/2020) sebagaimana disarikan dari karya Abuya Sayyid Muhammad bin Alawi al-Maliki, Mafahim Yajibu An Tushahhaha halaman 34, Abu Nashr Bisyr bin al-Harits al-Hafi (w. 227 H) pernah mengisahkan:
Pada suatu kesempatan, aku bermimpi bertemu Baginda Rasulullah SAW. Dalam mimpi itu, ia bertanya kepadaku:
“Wahai Bisyr, tahukah kamu kenapa Allah SWT meninggikan derajatmu mengalahkan teman-temanmu?”
“Tidak tahu, Wahai Rasulullah,” Jawabku.
“Sebab engkau mengikuti sunahku, mengabdi kepada orang salih, memberi nasihat kepada teman-temanmu dan kecintaanmu kepada para sahabat dan keluargaku. Inilah faktor yang membuatmu meraih derajat orang-orang yang baik (Abror),” ucap Rasulullah SAW.
(Abu Sahma Pane)
