ISTIQAMAH berasal dari kata qomah yang artinya adalah 'berdiri tega lurus' yang disisipkan tiga huruf yakni hamzah, syin, dan tsa menjadi kata istiqamah. Istiqamah juga memiliki definisi sebagai suatu pekerjaan yang dilakukan secara terus-menerus atau konsisten.
Dalam ajaran Islam, apa yang diperintahkan oleh Allah Subhanahu wa ta'ala haruslah dikerjakan secara istiqamah. Artinya dalam beribadah setiap Muslim wajib bersungguh-sungguh supaya diberikannya hidayah dan karunia dari Allah Ta'ala.
Baca juga: Astaghfirullah, Masjid Bersejarah Ini Diubah Jadi Kandang Hewan Ternak
Lalu berapa lama kaum Muslimin dapat melakukan istiqamah?
Dijelaskan bahwasanya istiqamah dilakukan sekali, dua kali, tiga kali tidaklah penting. Sebab yang paling utama bagaimana berproses dan berkelanjutan dari satu pekerjaan ke pekerjaan selanjutnya.
Apabila melakukan sesuatu dengan istiqamah, bukan tidak mungkin tujuan seorang Muslim lebih mudah dicapai.
"Seseorang yang bisa mempertahankan istiqamah itu godaannya besar. Ada yang menghasut untuk melakukan hal yang menyimpang dari tujuannya. Contohnya seperti aspek dalam pekerjaan. Apabila kita sedang mengejar sesuatu kemudian seseorang menawarkan sebuah bisnis dan kita tertarik untuk bergabung maka kesuksesan yang awalnya ingin diraih pun semakin sulit dicapai," terang KH Dr Samsul Maarif, dikutip dari akun Youtube Official iNews, Selasa (4/8/2020).
Ia menjelaskan, dalam beristiqamah pasti menjumpai sejumlah halangan atau cobaan. Sebut saja rasa malas, bosan, bahkan bisa saja dalam melakukan pekerjaan tidak dapat dilakukan selalu stabil.
Baca juga: Melihat Perbedaan Idul Adha di India, Hewan Kurban Lebih Banyak Kambing
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran