Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Burung-Burung Ababil Bagai Pesawat Tempur Hancurkan Pasukan Gajah

Reza Andrafirdaus , Jurnalis-Sabtu, 30 Januari 2021 |04:30 WIB
Burung-Burung Ababil Bagai Pesawat Tempur Hancurkan Pasukan Gajah
Burung Ababil menghancurkan pasukan gajah. (Foto:Ilustrasi/Freepik)
A
A
A

JAKARTA – Surat Al Fiil menceritakan kisah pasukan gajah yang menyerang Kota Makkah di tahun kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Tujuannya ingin meruntuhkan Kakbah lalu mengalihkan peribadatan haji orang-orang Arab ke kuil besar bernama Al-Qulays yang baru dibangunnya di Kota San'a.

Tafsir itu juga secara detail menyebutkan bahwa ada 9 atau 12 ekor gajah yang ikut serta dalam penyerangan, yang terbesar bernama Mahmud. Namun, rencana itu gagal karena datangnya burung-burung yang melempari pasukan tersebut dengan batu-batu kecil sampai binasa. Nama pemimpin pasukan itu adalah Abrahah bin as-Shabah al-Ashrami, Raja Yaman.

Baca Juga: Ada 3 Pesan Penting di Dalam Ayat ke-16 Surat At Taghabun

Baca Juga: 3 Foto Fenomena Bulan Purnama di Langit Masjidil Haram, Netizen: Rindu

Peristiwa ganjil ini pasti benar-benar terjadi. Terbukti, ketika surat ini diturunkan di Makkah, tidak ada satu pun orang kafir Quraisy yang membantahnya. Padahal, mereka banyak mendustakan ayat-ayat yang lain.

Kemudian, yang menarik adalah uraian detail mengenai bentuk burung ababil, lemparan batu kecil, dan akibatnya pada tubuh pasukan gajah maupun Pasukan Abrahah.

Misalnya dalam Tafsir Majma'ul Bayan karya Ibnul Hasan at-Tabrisi digambarkan bahwa burung itu datang berbondong-bondong dari laut, warnanya ada yang hitam, putih, dan hijau.

Setiap burung membawa tiga batu, satu digigit dengan paruhnya, dua digenggam masing-masing kakinya. Mereka melempari pasukan bergajah yang mau meruntuhkan Kakbah itu. Namun yang kena batu dari arah kepala, akan tembus keluar dari duburnya. Kalau kena dari depan, batu itu keluar dari punggung. Akibatnya, tubuh gajah dan orang-orang itu berlubang seperti daun yang dimakan ulat.

Dikutip dari buku Percikan Sains Dalam Al Quran: Menggali Inspirasi Ilmiah Oleh H. Bambang Pranggono, Sabtu (30/1/2021), dalam kitab At-Tafsirul Kabir karya Fahru Razy.

Kalau direnungkan sejenak, bukankah itu gambaran dari luka-luka akibat tembakan peluru yang mampu menembus dan mengoyak-ngoyak tubuh?

Juga gambaran tentang cara burung membawa batu tadi mengingatkan pada hentuk pesawat tempur yang aerodinamis mirip burung seperti pesawat tempur F-15 atau Sukhoi SU-29. Pesawat itu membawa beberapa peluru kendali di bawah sayap dan moncong senapan mesin di bawah cockpitnya.

Tentunya, orang Arab Makkah tahun 570 M yang melihat benda-benda terbang pada waktu itu hanya mengerti bahwa itu adalah burung. Demikian juga Allah menyebutnya dengan kata thairan abaabil, supaya mudah dipahami umat waktu itu.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement