DOMPET Dhuafa bersama Hanamasa menyelenggarakan acara Gathering Influencer pada Kamis (20/10/2022) di Hanamasa Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Dompet Dhuafa menghadirkan Wakaferse di tahun ini. Wakaferse sendiri merupakan program dari Dompat Dhuafa yang mendorong masyarakat untuk melakukan wakaf seluas-luasnya.
"Wakaferse ini adalah wakaf universe, jadi kami ingin menggaungkan wakaf lebih luas lagi. Maka dari itu, kami menggaet banyak stake holders dan influencer, sehingga masyarakat semakin melek wakaf," ujar Ketua Wakafers Dompet Dhuafa Sulis Tiqomah.
Wakafers, lanjut Sulis, juga memiliki 4 klaster seperti klaster pendidikan, sosial, dakwah, dan pertanian.
“Untuk klaster kesehatan, kami melakukan wakaf ambulans yang tentunya dapat membantu lebih banyak masyarakat lagi guna mendapatkan perawatan,” lanjut Sulis.
Sementara itu, wakaf pendidikan berfokus pada penyediaan institusi pendidikan, seperti STIM Budi Bhakti. Harapannya, pendidikan mampu dijangkau oleh seluruh masyarakat Indonesia.
Sebelum program Wakaferse dijalankan, Dompet Dhuafa memiliki program Wake-Up Wakaf agar kepedulian berwakaf bisa lebih baik lagi.
“Kalau di Wake-Up Wakaf, kami tekankan bahwa berwakaf bisa dimulai dari Rp10 ribu atau setara dengan segelas kopi. Setelahnya, kami berpikir bahwa gaung wakaf harus bisa lebih luas jadi. Jadi, kami membuat Wakaferse,” tambah Etika Setiawantini, Direktur Resources Mobilization Dompet Dhuafa, dalam kesempatan yang sama.
Seluruh dana yang terhimpun dalam program Wakaferse ini akan diinvestasikan dalam Aset Wakaf Produktif. Investasi tersebut antara lain dalam bentuk rumah sakit, sekolah, peternakan, perkebunan, industri, dan lainnya.
(Hantoro)