Musim Haji, Penduduk Makkah Kaya Mendadak Hasil Sewakan Rumah untuk Jamaah
SAAT memasuki musim haji, semua Muslim dari berbagai negara, termasuk Indonesia, berbondong-bondong datang ke Tanah Suci Makkah dan Madinah, Arab Saudi. Hal ini ternyata memberi keberkahan tersendiri bagi penduduk di sana.
Tanpa diketahui, para jamaah haji yang tiba di Arab Saudi turut memberi keuntungan untuk penduduk lokal. Sebab, sebagian besar penduduk di sana mendapat penghasilan dari bisnis penyewaan properti apartemen. Hal ini sebagaimana diungkapkan YouTuber Alman Mulyana.
Pria asal Indonesia yang telah lama tinggal Arab Saudi ini melihat banyak anak muda Arab Saudi masih usia produktif menjalankan bisnis sewa properti tersebut. Mereka menyewakan tempat tinggal untuk para jamaah haji dari berbagai negara.
"Kerjanya apa ya? Mereka bolak-balik sholat ke masjid dan setiap waktu ada. Mereka masih pada muda, belum tua, kalau tua mungkin pensiun, tapi anak-anak mudik yang produktif. Saya lihat-lihat dan tanya-tanya pendekatan dan ternyata mereka itu penghasilannya dari apartemen seperti ini," kata Alman dalam kanal YouTube-nya.
Sehingga tidak heran ketika musim haji banyak orang Arab Saudi menyewakan apartemennya. Sedangkan mereka pergi ke luar negeri, bahkan ada juga yang memilih ke Indonesia.
Berdasarkan pengalaman, Alman pernah menemui orang Arab di Puncak Bogor, Jawa Barat, Indonesia. Saat ditanya tinggal di mana, jawabnya di Makkah. Sungguh tidak heran, karena ia tahu di Arab Saudi banyak apartemen disewakan untuk jamaah haji.
Alman mengungkapkan, apabila dikalikan dalam satu musim haji saja, orang Arab Saudi bisa berpenghasilan hingga miliaran rupiah.
"Kebayang enggak kalau misalkan satu rumahnya ada 4 kamar. Dalam 15 hari disewakan bisa mencapai Rp200 juta. Itu satu rumah. Kalau misalnya itu banyak orang Arab per musim hajinya bisa mendapat uang miliaran. Jadi ya punya apartemen satu saja musim bisa dapat miliaran," ujarnya.
"Arab itu pada saat musim haji banyak datang ke Indonesia. Pada saat di tahun 2021 waktu di Puncak itu banyak banget orang Arab, dan saya tanya di mana Arab Saudi-nya, dia di Makkah, oh pantes. Kalau ada orang Arab yang liburan ke Puncak dan terus ditanya dia orang Makkah itu pasti kaya guys, karena di sininya rumahnya pasti banyak," ucap Alman.
Sekadar informasi, diperkirakan biaya sewa apartemen di Kota Riyadh, Arab Saudi, memiliki harga sewa termahal. Untuk apartemen satu kamar tidur dengan harga mulai USD693 (sekira Rp10 juta) hingga USD848 (Rp12 jutaan).
Makkah termasuk kota termurah untuk menyewa apartemen satu kamar tidur. Harganya mulai USD275 (sekira Rp4 juta) hingga USD336 (Rp5 jutaan).
Wallahu a'lam bisshawab.
(Hantoro)
