Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Abu Nawas Pergoki Abu Jahal Mau Mencuri Gara-Gara Kapas di Telinga

Hantoro , Jurnalis-Jum'at, 08 Maret 2024 |05:08 WIB
Abu Nawas Pergoki Abu Jahal Mau Mencuri Gara-Gara Kapas di Telinga
Ilustrasi Abu Nawas tahu Abu Jahal mau mencuri lonceng rumahnya gara-gara melihat kapas di telinga. (Foto: YouTube Juha Official)
A
A
A

ABU Nawas dikenal sebagai orang yang sangat sederhana. Sayangnya, dia memiliki tetangga yang tidak henti-hentinya memusuhi yakni Abu Jahal.

Setiap kali Abu Nawas membeli suatu barang, Abu Jahal merasa panas. Ia tidak suka melihat tetangganya itu bahagia dengan barang baru yang dimiliki.

Suatu hari Abu Nawas membeli sebuah lonceng, lalu menempelkannya di depan pintu rumahnya. Bila ada orang yang hendak bertamu tidak perlu lagi mengetuk pintu, cukup membunyikan lonceng tersebut.

Melihat hal itu, hati Abu Jahal pun merasa panas. "Sombong sekali Abu Nawas. Beli lonceng saja pamer," ucap Abu Jahal seperti dilansir kanal YouTube Humor Sufi Official.

Abu Nawas yang menangkap gelagat Abu Jahal malah sengaja menggodanya. "Hai Abu Jahal, lihatlah aku punya lonceng warisan leluhurku," teriaknya.

Mendengar teriakan Abu Nawas, membuat Abu Jahal makin kesal. "Dasar tukang pamer," balas dia.

Padahal Abu Nawas sama sekali tidak ada niatan pamer, Abu jahal-nya saja yang merasa dengki dengan Abu Nawas. Akibat rasa dengki itu, Abu Jahal ingin membalas perlakuan Abu Nawas. Lalu muncullah di benaknya niat berbuat jahat.

"Akan aku curi lonceng Abu Nawas, lalu aku buang ke hutan biar dia tahu rasa," pikir Abu Jahal.

Ternyata niatan Abu Jahal ini bukan omong kosong. Saat tengah malam tiba, ia benar-benar melakukan aksi jahat dengan berjalan mengendap-endap Abu Jahal.

Ia mendekati pintu rumah dan berusaha mencongkel lonceng yang menempel di pintu. Akan tetapi saat loncengnya tersenggol, langsung berbunyi hingga membuat Abu Nawas terjaga dari tidurnya. "Siapa di luar?" teriak Abu Nawas.

Mendengar itu, Abu Jahal Langsung kabur meninggalkan rumah Abu Nawas. "Kurang ajar, hampir saja aku ketahuan," ujar Abu Jahal.

Meski hampir ketahuan, Abu Jahal tidak mau menyerah. Malam berikutnya ia coba kembali mencuri lonceng pintu Abu Nawas. Kali ini dia lebih hati-hati, dan saat memegang lonceng lonceng tersebut kembali mengeluarkan suara.

"Siapa di luar?" teriak Abu Nawas. Mendengar teriakan Abu Nawas, Abu Jahal panik dan langsung kabur. 

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement