Hagia Sophia Dikembalikan Jadi Masjid Usai Keputusan Pengadilan

, Jurnalis
Minggu 12 Juli 2020 22:03 WIB
Hagia Sophia. (Foto: Unsplash)
Share :

PRESIDEN Turki Recep Tayyip Erdogan mengumumkan bangunan bersejarah Hagia Sophia resmi kembali difungsikan menjadi masjid. Deklarasi itu dilakukan Erdogan pada Jumat 10 Juli 2020. Dengan demikian, umat Islam akan dapat kembali sholat di sana.

Pernyataan Erdogan tersebut muncul beberapa jam setelah Pengadilan Tinggi Turki memutuskan perubahan Hagia Sophia –biasa juga disebut Ayasofya– menjadi museum oleh pendiri Turki modern adalah ilegal.

Baca juga: Hagia Sophia Kembali Jadi Masjid, Erdogan: Seperti Diinginkan Al Fatih 

Sebelumnya sejumlah pihak mengingatkan agar Pemerintah Turki tidak mengubah status bangunan berusia 1.500 tahun yang menjadi kebanggaan Muslim dan Kristiani itu.

"Keputusan telah diambil untuk menyerahkan manajemen Masjid Ayasofya pada Direktorat Urusan Agama dan membukanya untuk ibadah," jelas keputusan yang ditandatangani Erdogan, sebagaimana dikutip dari Sindonews, Minggu (12/7/2020).

Erdogan telah mengusulkan mengembalikan status masjid pada Situs Warisan Dunia UNESCO itu. Bangunan tersebut merupakan lokasi penting bagi Bizantium Kristen dan Kekaisaran Ottoman Muslim dan sekarang menjadi salah satu monumen paling banyak dikunjungi di Turki.

Amerika Serikat (AS), Yunani, dan para pemimpin gereja khawatir dengan perubahan status gedung yang dibanguna pada abad keenam itu. Bangunan tersebut diubah menjadi museum pada hari-hari pertama negara Turki modern di era Mustafa Kemal Ataturk.

"Pengadilan menyimpulkan bahwa akta penyelesaian menyatakannya sebagai masjid dan penggunaannya di luar karakter ini tidak mustahil secara legal," papar Dewan Negara, pengadilan administratif tertinggi di Turki, saat membacakan keputusannya di ibu kota Ankara.

Baca juga: Muslim Turki Sambut Gembira Hagia Sophia Kembali Jadi Masjid 

"Keputusan kabinet pada 1934 yang menghentikan pemakaian gedung sebagai masjid dan menyatakannya sebagai museum tidak sesuai dengan hukum," papar keputusan pengadilan yang merujuk dekrit ditandatangani Ataturk.

Asosiasi yang membawa kasus itu ke pengadilan menyatakan Hagia Sophia merupakan properti pemimpin Ottoman yang menguasai kota tersebut pada 1453 dan mengubah gereja Bizantium berumur 900 tahun ini menjadi masjid.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya