Baca Juga: Bulan Ramadhan, Bung Karno dan 50 Tusuk Sate
Lebih lanjut, Muhammad Muslih memberikan nasihat agar para mahasiswa di Taiwan meningkatkan energi positif. “Matematika-Nya Allah itu berbeda dengan matematika kita. Kalau kita berinfak di jalan Allah, maka Allah akan melipatgandakan pahalanya. Hal ini juga sesuai dengan hukum kekekalan energi. Energi tidak dapat diciptakan maupun dimusnahkan, namun dia hanya berubah bentuk. Apalagi menebar energi kebaikan. Ia akan kembali kepada diri kita sendiri,” jelasnya dalam kegiatan dwi mingguan yang diselenggarakan oleh Indonesian Muslim Student Association (IMSA) TMU ini bertempat di room 2301 TMU, pekan lalu.
Sekitar 33 orang peserta sangat antusias mengikuti acara hingga usai. Selain menambah pengetahuan dan pengalaman baru, sebagian mahasiswa baru yang hadir memang sengaja meluangkan waktu untuk saling bersilaturahmi, sekaligus memperkuat ukhuwah.
(Vitrianda Hilba Siregar)