Kondisi yang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, di mana syiar masjid melalui kegiatan dakwah lebih semarak. Kini sebagian masjid sepi karena harus tetap menjaga protokol kesehatan.
"Salah satu komitmen Lazismu adalah peduli dengan masjid yang sarana dan prasarananya masih belum layak. Perhatian ini tidak akan berjalan sesuai yang diharapkan tanpa dukungan masyarakat. Khususnya umat muslim yang telah mengamanahkan zakat, infak dan sedekahnya melalui Lazismu," kata Nazhori Author.
"Untuk Jabodetabek dan Yogyakarta, ada 50 paket yang disalurkan ke 50 masjid dan musala, hingga marbot atau takmir dan masyarakat sekitarnya," tambah Author.
(Vitrianda Hilba Siregar)