SERANGAN tentara zionis Israel kepada jamaah Muslim Palestina makin brutal. Bahkan, seorang jamaah yang sedang sholat dan mengaji di depan Masjid Al Aqsa pun dipaksa diseret sambil dipukuli memakai tongkat agar pergi dari sekitar lokasi suci tersebut.
Kejadian tersebut diabadikan dan diunggah oleh sejumlah orang ke linimasa media sosial hingga viral. Salah satunya diunggah oleh akun Instagram @therealalfatih.
Baca juga: Kisah Muslim Palestina Lindungi Masjid Al Aqsa dari Serangan Gas Air Mata Tentara Israel
Tampak dua Muslim Palestina yang sedang khusyuk berzikir dan mengaji, dikelilingi tentara zionis Israel dan mengintimidasi serta mengusirnya secara paksa. Sementara pria satunya yang memakai peci tetap duduk dan melanjutkan ibadah tanpa memedulikan para tentara tersebut.
Kemudian sejumlah tentara bersenjata mengelilingi pria berpeci itu yang sedang khusyuk berzikir. Salah satu temannya coba mengingatkannya dan mengajaknya pergi agar tentara zionis Israel tidak menghajarnya.
Baca juga: Aktor Laga Willy Dozan Masuk Islam, Respons Positif Ibunya yang Non-Muslim Jadi Sorotan
Namun, godaan dan serangan dari tentara tersebut tidak membuat imannya goyah. Ia tetap duduk, sambil berzikir dan di depannya terdapat Alquran.
Penyerangan Israel terhadap Muslimin Palestina terus terjadi. Peristiwa kali ini membuat pilu dan duka bagi umat Islam di seluruh dunia, terlebih lagi mereka diserang saat melakukan ibadah Ramadan di Masjid Al Aqsa pada Minggu 17 April 2022 lalu pada pukul 03.00 waktu setempat.
Baca juga: Memahami Apa Itu Itikaf di Bulan Ramadan?
Tidak hanya menyerang Muslim Palestina , para tentara zionis Israel juga memblokade jamaah yang sedang berada di sekitar Masjid Al Aqsa. Kemudian memaksa mereka membubarkan diri, bahkan sampai ada yang memukulnya.
Wallahu a'lam bishawab.
(Hantoro)