Cerita Lucu Abu Nawas Bertemu Panglima Kejam Malah Dikasih 2 Gajah, Mujur Banget!

Fini Nola Rachmawati, Jurnalis
Jum'at 11 November 2022 06:11 WIB
Ilustrasi cerita lucu Abu Nawas dapat hadiah gajah dari panglima kejam. (Foto: Istimewa/Sindonews)
Share :

Mendengar hal itu membuat panglima tentara Raja Timur Lenk menjadi heran. "Kenapa berdoa untuk jenazahmu sendiri? Dasar bodoh. Orang mati itu didoakan oleh orang yang hidup," ujarnya.

"Tuan benar, tapi bukankah kami semua akan mati diserang pasukan tuan? Sedangkan kami tidak tahu apakah akan ada di antara kami yang hidup untuk mendoakan jenazah kami? Jadi selagi kami masih hidup, kami berdoa untuk jenazah kami nanti," balas Abu Nawas.

Panglima tentara Raja Timur Lenk tertawa terpingkal-pingkal mendengar kelucuan Abu Nawas. Dia mengatakan bahwa dirinya dan pasukannya tidak akan menyerang negeri Abu Nawas, justru sebaliknya akan memberikan hadiah seekor gajah.

Para penduduk pun lega mendengarnya. Mereka berterima kasih kepada Abu Nawas karena telah menyelamatkan.

Namun, permasalahan lain muncul. Kehadiran gajah tersebut membuat penduduk desa resah, sebab memakan banyak hasil panen. Penduduk negeri pun mengadukan ini kepada Abu Nawas.

"Bagaimana ini Abu Nawas? Apa yang harus kita lakukan? Kita tidak mungkin membunuh atau menjual gajah itu, bisa-bisa panglima tentara Raja Timur Lenk akan murka," tutur salah seorang warga.

Mereka semua menyalahkan Abu Nawas dan menuntut agar mengembalikan hadiah itu. "Aku setuju dengan usulan kalian, tapi dengan satu syarat, kalian semua harus menemaniku saat menghadap sang panglima," ujar Abu Nawas.

Para penduduk desa pun sepakat dengan keputusan Abu Nawas. Sesampainya di sana ada ribuan pasukan yang sedang berkumpul dan terdapat ratusan tenda berdiri di tengah lapangan.

Abu Nawas sempat dicegah oleh salah satu prajurit, tapi akhirnya diperbolehkan menghadap panglima. Tanpa Abu Nawas sadari ternyata penduduk desa yang menemaninya memilih kabur meninggalkannya.

Mereka takut dibunuh bila sampai usulannya membuat panglima menjadi marah dan murka. Lalu nahasnya lagi saat itu panglima sedang dalam suasana hati yang buruk.

"Mau apa datang kemari?" bentak panglima.

"Ini tentang gajah yang tuan berikan," jawab Abu Nawas gemetaran.

"Memangnya kenapa? Apakah hadiahku tidak berguna?" tanya panglima. 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya