ALQURAN dan sains mengungkap manfaat luar biasa hujan yang membasahi dataran bumi. Turunnya air hujan merupakan fenomena alam yang lazim ditemui.
Hujan juga disebut sebagai bagian dari proses memurnikan air bumi. Hal ini persis seperti proses destilasi air di laboratorium.
Dihimpun dari buku "Tafsir Ilmi dengan Tema Air dalam Perspektif Alquran dan Sains", dijelaskan bahwa molekul air ketika menguap terbang meninggalkan bahan-bahan terlarutnya.
Walaupun di antara bahan terlarut tersebut terdapat gas (Co2, Nox, atau metan) atau zat yang juga dapat berubah fasa menjadi gas (misalnya khlor), penguapan akan memisahkan air dari pengotornya.
Oleh karena itu, air hujan pada dasarnya adalah air yang murni. Hal ini seperti diterangkan dalam salah satu ayat kitab suci Alquran.
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:
وَهُوَ الَّذِي أَرْسَلَ الرِّيَاحَ بُشْرًا بَيْنَ يَدَيْ رَحْمَتِهِ ۚ وَأَنْزَلْنَا مِنَ السَّمَاءِ مَاءً طَهُورًا
"Dialah yang meniupkan angin (sebagai) pembawa kabar gembira dekat sebelum kedatangan rahmat-Nya (hujan); dan Kami turunkan dari langit air yang amat bersih." (Quran Surat Al Furqan Ayat 48)