Wanita Pernah Beberapa Kali Menikah, Siapa Suaminya di Surga Kelak?

Hantoro, Jurnalis
Rabu 17 Januari 2024 17:17 WIB
Ilustrasi pasangan suami salih dan istri salihah di surga kelak. (Foto: Shutterstock)
Share :

JIKA wanita pernah beberapa kali menikah, siapa suaminya di surga kelak? Diketahui bahwa bahwa suami salih dan istri salihah kelak akan bertemu lagi dan tetap menjadi suami istri di surga. 

Di antara dalil suami istri salih dan salihah bertemu di surga kelak adalah firman Allah Subhanahu wa Ta'ala:

جَنَّاتُ عَدْنٍ يَدْخُلُونَهَا وَمَنْ صَلَحَ مِنْ آَبَائِهِمْ وَأَزْوَاجِهِمْ وَذُرِّيَّاتِهِمْ

"(yaitu) surga-surga 'Adn, mereka masuk ke dalamnya bersama dengan orang yang salih dari nenek moyangnya, pasangan-pasangannya, dan anak cucunya." (QS Ar-Ra'du: 23)

Demikian juga dalam firman Allah Subhanahu wa Ta'ala:

ادْخُلُوا الْجَنَّةَ أَنْتُمْ وَأَزْوَاجُكُمْ تُحْبَرُونَ

"Masuklah kamu ke dalam surga, kamu dan pasanganmu akan digembirakan." (QS Az-Zukhruf: 70)

Lantas, siapa suami dari wanita yang pernah beberapa kali menikah ketika masuk surga kelak?

Dihimpun dari Konsultasisyariah.com, Ustadz Yulian Purnama S.Kom mengungkapkan seorang wanita akan menjadi istri dari suami terakhirnya jika keduanya masuk surga. 

Hal itu berdasarkan hadits dari Abu Darda' radhiyallahu 'anhu bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

أَيُّمَا امْرَأَةٍ تُوُفِّيَ عَنْهَا زَوْجُهَا فَتَزَوَّجَتْ بَعْدَهُ فَهِيَ لِآخِرِ أَزْوَاجِهَا

"Wanita mana saja yang ditinggal wafat suaminya lalu ia menikah lagi, maka ia menjadi istri dari suaminya yang paling terakhir." (HR Ath-Thabarani (3/275). Dishahihkan Syekh Al Albani dalam Silsilah Ash-Shahihah (3/275)) 

Demikian juga atsar dari Hudzaifah bin Al-Yaman radhiyallahu'anhu:

أن حذيفة قال لزوجته: إن شئت تكوني زوجتي في الجنة فلا تزوجي بعدي، فإن المرأة في الجنة لآخر أزواجها في الدنيا

"Hudzaifah berkata kepada istrinya: 'Kalau engkau ingin menjadi istriku di surga kelak, maka jangan menikah lagi sepeninggalku. Karena seorang wanita di surga akan menjadi istri dari suaminya yang terakhir di dunia'." (HR Al-Baihaqi nomor 13421. Dishahihkan Syekh Al Albani dalam Silsilah Ash-Shahihah (3/275))

Allahu a'lam

(Hantoro)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya