Sementara dalam kitab suci Alquran, fakta sains ini ternyata sudah lama diungkap sekira 14 abad lalu. Dalam salah satu surat Alquran, Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman jika alam semesta mengalami perluasan:
وَالسَّمَاۤءَ بَنَيْنٰهَا بِاَيْىدٍ وَّاِنَّا لَمُوْسِعُوْنَ
"Dan langit Kami bangun dengan kekuasaan (Kami), dan Kami benar-benar meluaskannya." (QS Az-Zariyat: 47)
Terbentuknya alam semesta juga dijelaskan dalam Alquran Surat Al Anbiya Ayat 30. Ayat ini sekaligus menjelaskan bahwa terciptanya alam semesta melalui suatu proses.
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:
اَوَلَمْ يَرَ الَّذِيْنَ كَفَرُوْٓا اَنَّ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ كَانَتَا رَتْقًا فَفَتَقْنٰهُمَاۗ وَجَعَلْنَا مِنَ الْمَاۤءِ كُلَّ شَيْءٍ حَيٍّۗ اَفَلَا يُؤْمِنُوْنَ
"Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman." (QS Al Anbiya: 30)
Wallahu a'lam bisshawab.
(Hantoro)