Atas kejadian itu, MUI pun berharap semua elemen masyarakat dunia dan juga negara-negara yang saat ini secara de facto telah memberikan dukungan bagi kedaulatan Palestina harus terus mendesak untuk kehancuran Israel.
"Karena itu, menurut pandangan saya dengan memperhatikan Israel yang tidak akan pernah mendengar siapa pun antara lain untuk permanent ceasefire dan bahkan akan menghancurkan sama sekali Palestina, maka pendekatan militer sudah seharusnya dipertimbangkan," katanya.
Lebih lanjut dia menyampaikan bahwa jangan biarkan pembunuhan sistemik Israel terhadap siapa pun dilakukan. Negara-negara OKI, kata Sudarnoto, perlu melakukan pertemuan darurat pasca pembunuhan Ismail Haniyeh, menentapkan langkah-langkah militer yang lebih terukur agar secara efektif bisa menghentikan pembunuhan dan pemusnahan yang dilakukan Israel.
"Semua negara yang secara de facto juga sudah memberikan dukungan terhadap kedaulatan Palestina, penting untuk melakukan langlah-langkah memberikan dukungan untuk pendekatan militer ini," pungkasnya.
Wallahu a'lam bisshawab.
(Hantoro)