Kisah Mualaf Bangun Rumah Penghafal Alquran, padahal Dulu Benci Ajaran Islam

Hantoro, Jurnalis
Jum'at 30 Agustus 2024 11:30 WIB
Ilustrasi kisah mualaf Pak Yo bangun rumah panghafal Alquran. (Foto: Freepik)
Share :

Di Griya Basyiran itu Pak Yo memfasilitasi masyarakat yang ingin belajar Alquran dan pengetahuan umum. Menurut dia, pengetahuan umum juga dibutuhkan untuk mereka mencapai cita-cita yang diinginkan.

"Bimbingan belajar ini gratis, pelajarannya ada umum dan agama. Gurunya benar-benar kita ambil dari guru di sekolah. Kita buka dari jam 2 sampai jam 5 sore. Bimbel ini dapat dipertanggungjawabkan untuk anak-anak kita," katanya. 

Griya Mubasyiran sendiri memiliki arti rumah yang memberikan kabar baik. Di dalamnya juga ada Islamic character building. Menurut Pak Yo, tanpa disadari banyak orang pintar tapi karena tidak punya karakter jadi kehidupannya tidak diharapkan.

"Kita bangun karakter berdasarkan ajaran Islam," ucapnya lagi.

Tidak hanya itu, ada pula bagi masyarakat yang tidak memiliki pekerjaan dan keahlian, tempat itu menghadirkan beberapa keahlian sehingga masyarakat setempat bisa belajar. Mulai dari membuat bakso, mi ayam, fried chicken, menjahit, dan merias. Bagi yang berminat bisa datang tanpa dipungut biaya.

"Menurut saya, Islam tidak sulit dan tidak menyulitkan. Semoga bisa menyemangati kita," tutupnya. Allahu a'lam

(Hantoro)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya