KEAJAIBAN Alquran dan sains tentang Laut Merah yang menjadi titik terendah bumi dibahas dalam artikel berikut ini. Diketahui bahwa semua yang ada di dalam bumi, baik di permukaan hingga titik terendahnya, merupakan ciptaan Allah Subhanahu wa Ta'ala.
Hal itu sebagaimana firman Allah Subhanahu wa Ta'ala dalam kitab suci Alquran:
الم (١) غُلِبَتِ الرُّومُ (٢) فِي أَدْنَى الأرْضِ وَهُمْ مِنْ بَعْدِ غَلَبِهِمْ سَيَغْلِبُونَ (٣) فِي بِضْعِ سِنِينَ لِلَّهِ الأمْرُ مِنْ قَبْلُ وَمِنْ بَعْدُ وَيَوْمَئِذٍ يَفْرَحُ الْمُؤْمِنُونَ (٤) بِنَصْرِ اللَّهِ يَنْصُرُ مَنْ يَشَاءُ وَهُوَ الْعَزِيزُ الرَّحِيمُ (٥)
"Alif laam Miim (1) Bangsa Romawi telah dikalahkan (2), di negeri yang terdekat dan mereka setelah kekalahannya itu akan menang (3), dalam beberapa tahun lagi. Bagi Allah-lah urusan sebelum dan setelah (mereka menang). Dan pada hari (kemenangan bangsa Romawi) itu bergembiralah orang-orang yang beriman (4), karena pertolongan Allah. Dia menolong siapa yang Dia kehendaki. Dia Maha Perkasa, lagi Maha Penyayang (5)." (Quran Surat Ar-Rum Ayat 1–5)
Dilansir dari "Buku Pintar Sains dalam Alquran" karya Dr Nadiah Thayyarah, sebagian ulama menyatakan ayat ini banyak dijadikan dalil sebagai salah satu mukjizat Alquran yang berupa prediksi-prediksi masa depan.
Sebagaimana dijelaskan dan dikabarkan peristiwa perang yang waktu itu belum terjadi, yakni antara Romawi dan Persia, dua negara adikuasa dunia kala itu. Apa yang disebut dalam Alquran benar. Romawi kalah dari Persia, tapi beberapa tahun kemudian giliran Persia yang takluk dari Romawi.
Kalimat utama yang mesti diperhatikan dalam ayat tersebut adalah "di daerah terdekat" (adna al-ardh), tempat pasukan Romawi meraih kemenangan dalam perang melawan pasukan Persia. Faktanya, itu memang terjadi di daerah paling rendah di muka bumi. lnilah salah satu mukjizat ilmiah Alquran.
Kalangan sejarawan sepakat bahwa peperangan yang dimenangj pasukan Romawi tersebut berlangsung di Lembah Palestina, tepatnya di Cekungan Laut Mati.