Dalam buku "Ensiklopedia Kiamat" karya Dr Umar Sulaiman Al-Asyqar, disebutkan bahwa sebelum hari kiamat tiba, api akan keluar dari kawah Aden yang menggiring manusia ke tempat mereka dihimpun.
Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam dalam haditsnya bersabda:
إِنَّ السَّاعَةَ لاَ تَكُوْنُ حَتَّـى تَكُوْنَ عَشْـرُ آيَاتٍ: خَسْفٌ بِالْمَشْرِقِ، وَخَسْفٌ بِالْمَغْرِبِ، وَخَسْفٌ بِجَزِيْرَةِ الْعَرَبِ، وَالدُّخَانُ، وَالدَّجَّالُ، وَدَابَّةُ اْلأَرْضِ، وَيَأْجُوْجُ وَمَأْجُوْجُ، وَطُلُوْعُ الشَّمْسِ مِنْ مَغْرِبِهَا، وَنَارٌ تَخْرُجُ مِنْ قُعْرَةِ عَدَنٍ تَرْحَلُ النَّاسَ.
"Sesungguhnya kiamat tidak akan terjadi hingga ada sepuluh tanda (sebelumnya): Khasf di timur, khasf di barat, khasf di Jazirah Arab, asap, Dajjal, binatang bumi, Ya'juj dan Ma'juj, terbitnya matahari dari barat, dan api yang keluar dari Dasar 'Adn yang menggiring manusia."
Dalam riwayat lain dari Imam Muslim: "Api keluar dari Yaman yang menggiring manusia ke tempat mereka berkumpul." (Shahiih Muslim, kitab Al Fitan wa Asyraathus Saa'ah XVIII/27-28, Syarh an-Nawawi)
Sementara dalam kitab Shahih Al Bukhari bab Keutamaan Orang Anshar VII/272, dari Anas Radhiyallahu anhu disebutkan:
وَعَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رضي الله عنه فِي حَدِيثِ سُؤَالَاتِ عَبْدِ اللهِ بْنِ سَلَامٍ لِلنَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ رَسُولُ اللهِ صلى الله عليه وسلم: "أَمَّا أَوَّلُ أَشْرَاطِ السَّاعَةِ: فَنَارٌ تَحْشُرُ النَّاسَ مِنَ المَشْرِقِ إِلَى المَغْرِبِ
"Abdullah ibn Salam mengetahui kedatangan Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam ke Madinah (Hijrah). Ia pun menemui Nabi untuk menanyakan beberapa hal. Dia berkata, 'Saya akan menanyakan tiga masalah: Apa tanda pertama kiamat?' Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam menjawab, 'Tanda pertamanya adalah api yang menghimpunkan manusia dari timur ke barat'."
Demikianlah uraian mengenai adanya gunung api di Yaman menurut Alquran dan sains. Wallahu a'lam.
(Hantoro)