Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pria Keturunan Pakistan di Balik Keindahan Kaligrafi Masjid Nabawi

Saskia Rahma Nindita Putri , Jurnalis-Senin, 20 Juli 2020 |01:07 WIB
Pria Keturunan Pakistan di Balik Keindahan Kaligrafi Masjid Nabawi
Ustadz Shafiq uz Zaman, penulis kaligrafi di Masjid Nabawi, Kota Madinah (Foto: The Islamic Information)
A
A
A

KEMEGAHAN Masjid Nabawi di Kota Madinah Al-Munawwarah tak lepas dari lukisan indah bertulisan Arab. Tak banyak yang mengetahui, seorang pria yang berperan sebagai kaligrafer di masjid suci itu.

Adalah Ustadz Shafiq uz Zaman, seorang kaligrafer Arab yang telah bekerja selama 30 tahun terakhir di Masjid Nabawi. Ia berasal dari Pakistan, yang kemudian pindah ke Madinah 30 tahun lalu untuk mengejar impiannya dengan bekerja dalam Masjid Nabawi.

Sebagian besar kaligrafi yang nampak di Masjid Nabawi adalah hasil karyanya. Ia menceritakan awal mula hidupnya yang hanya sebagai seorang tukang listrik di sebuah took di Riyadh, Arab Saudi, tepat 40 tahun yang lalu.

Baca juga: Hari Ini, Arab Saudi Mulai Perketat Akses Masuk ke Arafah

Shafiq menceritakan bahwa hidupnya benar-benar berubah saat dirinya berpartisipasi dalam kompetisi kaligrafi terbaik untuk Masjidil Haram. Dilansir dari The Islamic Information, Minggu (19/7/2020), kemahiran Shafiq dalam menorehkan tulisan kaligrafi membawanya pada kemenangan dalam berbagai kompetisi kaligrafi.

Masjid Nabawi

Namun, memenangkan kompetisi “Kaligrafi Terbaik untuk Haram” adalah kesempatan emas baginya, dan ia berhasil meraih peringkat pertama dalam kompetisi tersebut.

Lebih lanjut, Shafiq mengatakan bahwa orang-orang Arab Saudi banyak yang mengiranya keturunan Arab asli. Tak sedikit yang terkejut atas fakta bahwa Shafiq adalah keturunan Pakistan, dengan kefasihannya berbahasa Arab serta tulisan Arabnya yang begitu indah.

Shafiq mengaku, dirinya menyukai kaligrafi Arab sejak masih kecil. Tak disangka, kerja kerasnya membuahkan hasil atas kemenangan yang ia telah raih.

Pencapaian yang begitu terhormat adalah ketika seninya terlihat dimana mana, termasuk di Masjid Nabawi. Melalui karya seninya, Shafiq mempersembahkan ini untuk Allah Subhanahu wa Ta'ala dan Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam.

Selama 30 tahun terakhir bekerja untuk Masjid Nabawi, diperkirakan Shafiq telah merampungnya 177 kaligrafi kubah dan hal-hal lainnya yang sangat banyak.

Ia mengatakan, melibatkan diri dalam menghias masjid-masjid dengan kaligrafi telah memberi dirinya kedamaian serta kebahagiaan. Untuk menyelesaikan kaligrafi, ia butuh waktu hingga berbulan-bulan untuk bisa merampungkannya.

(Rizka Diputra)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement