Suami-Istri Asal Jepang Ini Merasa Istimewa Bisa Berhaji di Tengah Pandemi
BAGI Zineb el Farissi dan suaminya Yasser el Farissi, jamaah haji asal Jepang, pelaksanaan ibadah haji tahun ini adalah sesuatu yang sangat unik dan istimewa. Pasalnya, penyelenggaraan rukun Islam kelima tersebut sangat terbatas dan menerapkan protokol kesehatan ketat di tengah pandemi virus corona (covid-19).
"Seluruh pengalaman haji berada di luar harapan. Menunaikan ibadah haji tahun ini di tengah pandemi memang istimewa," ungkap Zineb, dikutip dari Saudigazette, Senin (3/8/2020).
Baca juga: Uniknya Tukang Cukur di Mina Berpenampilan seperti Petugas Medis
Mereka menyatakan tidak ragu mendaftar secara daring untuk melaksanakan ibadah haji tahun ini, meskipun semua aturan ketat diberlakukan guna mencegah persebaran covid-19 di Tanah Suci Makkah.
"Alhamdulillah ketika kami diterima itu adalah sukacita yang sejati, dan kami sangat bersemangat mengambil bagian dalam perjalanan haji seumur hidup ini," jelasnya.
"Tak lama setelah diterima, kami dihubungi oleh beberapa pejabat di Kementerian Haji yang memberi penjelasan singkat kepada kami tentang seluruh proses dengan cara yang sangat jelas, membimbing kami melalui semua persiapan, dan memberi tahu kami tentang tindakan pencegahan yang harus kami ambil untuk haji," papar Zineb.
Mereka kemudian dihubungi oleh seorang pejabat di Kementerian Kesehatan untuk melalui langkah-langkah pemeriksaan yang diperlukan termasuk vaksin meningitis dan uji virus corona.
Baca juga: Ditelpon Erdogan, Jokowi Ucapkan Selamat Idul Adha ke Rakyat Turki
"Setelah itu kami diminta mengikuti periode karantina ketat di rumah untuk memastikan keselamatan kami dan keselamatan jamaah lainnya," terangnya.
"Kami kemudian berangkat ke Makkah pada Sabtu (25 Juli 2020) untuk menyelesaikan karantina di hotel. Perjalanan dari Riyadh ke Makkah sangat lancar. Lalu mendapat pelayanan yang luar biasa di hotel. Para pemimpin tim terus berkomunikasi dengan kami dan memberikan kami semua dukungan serta bantuan dalam segala hal," bebernya.
