Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Waspadai Istidraj, Selalu Diberi Kenikmatan Dunia Meski Selalu Melalaikan Perintah Allah Ta'ala

Vitrianda Hilba Siregar , Jurnalis-Minggu, 30 Mei 2021 |09:30 WIB
Waspadai Istidraj, Selalu Diberi Kenikmatan Dunia Meski Selalu Melalaikan Perintah Allah Ta'ala
Istidraj. (Foto: Instagram@raenul_bahraen)
A
A
A

اَفَاَمِنُوۡا مَكۡرَ اللّٰهِ‌ ۚ فَلَا يَاۡمَنُ مَكۡرَ اللّٰهِ اِلَّا الۡقَوۡمُ الۡخٰسِرُوۡنَ

Afa aminoo makral laah; falaa yaamanu makral laahi illal qawmul khaasiroon

“Maka apakah mereka merasa aman dari makar Allah (yang tidak terduga-duga)? Tiada yang merasa aman dan makar Allah kecuali orang-orang yang merugi.” [QS. Al-A’raf: 99]

Syaikh Muhammad bin Abdul Aziz Al-Qar’awi menjelaskan,

“Makar Allah adalah istidraj bagi pelaku maksiat dengan memberikan kenikmatan/kebahagiaan… mereka tidak memuliakan Allah sesuai dengan hak-Nya. Mereka tidak merasa khawatir [tenang-tenang saja] dengan istidraj [jebakan] kenikmatan-kenikmatan bagi mereka, padahal mereka terus-menerus berada dalam kemaksiatan sehingga turunlah bagi mereka murka Allah dan menimpa mereka azab dari Allah.”

(Vitrianda Hilba Siregar)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement