Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Puasa Dzulhijjah, Simak Niat hingga Tata Caranya Sesuai Sunah

Hantoro , Jurnalis-Rabu, 29 Juni 2022 |10:09 WIB
Puasa Dzulhijjah, Simak Niat hingga Tata Caranya Sesuai Sunah
Ilustrasi niat dan tata cara puasa Dzulhijjah. (Foto: Freepik)
A
A
A

PUASA Dzulhijjah merupakan salah satu amalan sunah di bulan Dzulhijjah. Bisa dikerjakan mulai tanggal 1 hingga 9 Dzulhijjah. Ini termasuk puasa Tarwiyah (8 Dzulhijjah) dan Arafah (9 Dzulhijjah) atau puncaknya ibadah haji ketika jamaah wukuf di Padang Arafah, Makkah.

Lantas bagaimana niat dan tata cara puasa Dzulhijjah?

Baca juga: Jadwal Sholat Hari Ini Rabu 29 Juni 2022M/29 Dzulqa'dah 1443H 

Dilansir laman Rumaysho, Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal M.Sc menjelaskan bahwa seperti halnya puasa di bulan Ramadhan dan puasa sunah lainnya, tata cara menunaikan puasa sunah di awal Dzulhijjah juga sama.

Dimulai dari waktu subuh sampai magrib. Lalu adanya niat, menahan diri dari makan dan minum, menahan diri dari hubungan intim (jimak), dan menahan diri dari muntah dengan sengaja.

Ilustrasi puasa Dzulhijjah. (Foto: Istimewa/act)

Adapun niat puasa Dzulhijjah dimulai sejak malam hari. Batasan waktu niat sampai sebelum masuk waktu subuh. Jadi selepas maghrib sudah bisa langsung berniat dalam hati untuk puasa besok.

Nah, jika belum sempat niat dan bangunnya usai imsak atau subuh, bisa langsung berniat puasa sunah dengan catatan belum makan, minum, atau mengerjakan hal-hal yang bisa membatalkan puasa.

Niat berarti al-qashdu: keinginan. Niat puasa adalah keinginan untuk berpuasa. Letak niat di dalam hati, tidak cukup dalam lisan, tidak disyaratkan melafazkan niat. Berarti niat di dalam hati saja sudah teranggap sahnya.

Baca juga: Zikir Pagi Hari Ini: Pembuka Meraih Ilmu yang Bermanfaat hingga Rezeki Halal 

Ulama besar Muhammad Al Hishni berkata:

لاَ يَصِحُّ الصَّوْمَ إِلاَّ بِالنِّيَّةِ لِلْخَبَرِ، وَمَحَلُّهَا القَلْبُ، وَلاَ يُشْتَرَطُ النُّطْقُ بِهَا بِلاَ خِلاَفٍ

"Puasa tidaklah sah kecuali dengan niat karena ada hadis yang mengharuskan hal ini. Letak niat adalah di dalam hati dan tidak disyaratkan dilafazkan." (lihat kitab Kifayah Al-Akhyar, halaman 248)

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement