Sementara untuk jamaah yang berbaring disiapkan empat bus dengan kapasitas masing-masing bus kurang lebih diisi enam sampai delapan jamaah.
Pada setiap bus, KKHI Mekkah menugaskan tim yang terdiri atas dokter, perawat, dan tenaga pendukung kesehatan (TPK).
Kemudian setiap bus akan diisi pembimbing ibadah. Jadi jamaah yang akan disafari wukufkan tidak akan terlepas dari pelayanan kesehatan dan ibadah yang merupakan kolaborasi antara Kemenag dan Kemenkes.
(Erha Aprili Ramadhoni)