Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Jamaah Haji Tuna Netra Melihat Kakbah dan Masjid Nabawi dengan Hati

Maruf El Rumi , Jurnalis-Jum'at, 02 Juni 2023 |15:04 WIB
Jamaah Haji Tuna Netra Melihat Kakbah dan Masjid Nabawi dengan Hati
Darmiah tetap berhaji meski mata sudah tak bisa lagi melihat (Foto: MPI/Maruf)
A
A
A

Ditanya tentang perasaannya, Darmiah berharap bisa mendapatkan haji mabrur. "Semoga jadi haji mabrur, sehat badan," ujarnya lirih.

Tunanetra lainnya adalah Mohammad Soleh (77). Seorang tukang pijat tunanetra asal Magetan, Jawa Timur, menjadi salah satu jemaah haji yang akan berangkat ke Tanah Suci bersama istrinya Putinah.

"Saat anak-anak masih sekolah, muncul niat kalau anak-anak sudah lulus kuliah, dan jika tanah yang saya punya masih ada, saya akan menjualnya untuk daftar haji," ujarnya.

Mbah Soleh mengalami tunanetra sejak lahir. Pada 1977 atau 46 tahun lalu, dia mengalami kecelakaan akibat ledakan bohlam lampu dan kena dua mata saya. "Kedua mata saya rusak parah hingga sampai saat ini saya tidak bisa melihat lagi, ” katanya.

Sempat tertunda dua tahun karena pandemi Covid, Mbah Soleh bersama istri tercintanya berangkat tahun ini. Dengan hasil tukang pijat, Mbah Soleh tiba di Tanah Suci. Mbah Darmiah dan Mbah Soleh menunaikan haji untuk melihat Kakbah dan masjid Nabawi dengan hati.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement