Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Benarkah Gunung Bergerak Cepat seperti Awan? Alquran dan Sains Beberkan Lengkap

Hantoro , Jurnalis-Senin, 11 Maret 2024 |09:36 WIB
Benarkah Gunung Bergerak Cepat seperti Awan? Alquran dan Sains Beberkan Lengkap
Ilustrasi Alquran dan sains ungkap gunung bergerak cepat layaknya awan. (Foto: Istimewa/UPT Taman Hutan Raya)
A
A
A

ALQURAN dan sains membeberkan fakta-fakta luar biasa di balik gunung. Gunung adalah tanah dengan bentuk menonjol dengan wujud sangat tinggi dan besar. Biasanya ketinggian gunung lebih dari 600 meter. 

Menurut ilmu sains, sebuah gunung terbentuk dari gerakan tektonik lempeng, gerakan orogenik, atau gerakan epeirogenik.

Info grafis sains buktikan bulan menjauhi bumi layaknya keterangan Alquran. (Foto: Okezone)

Sementara dalam kitab suci Alquran, gunung adalah salah satu bagian dari ciptaan Allah Subhanahu wa Ta'ala. Dijelaskan, gunung dapat menimbulkan aktivitas karena kehendak-Nya.

Dilansir buku "Tafsir Ilmi Samudera dalam Perspektif Alquran dan Sains" yang disusun Lajnah Pentashihan Mushaf Alquran Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama Republik Indonesia bersama Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), diungkapkan bahwa gunung terus bergerak cepat.

Pegerakan cepat gunung ini diibaratkan layaknya gerakan awan. Allah Azza wa Jalla menjelaskan hal ini melalui salah satu ayat Alquran:

وَتَرَى الْجِبَالَ تَحْسَبُهَا جَامِدَةً وَّهِيَ تَمُرُّ مَرَّ السَّحَابِۗ صُنْعَ اللّٰهِ الَّذِيْٓ اَتْقَنَ كُلَّ شَيْءٍۗ اِنَّهٗ خَبِيْرٌۢ بِمَا تَفْعَلُوْنَ

Artinya: "Dan kamu lihat gunung-gunung itu, kamu sangka dia tetap di tempatnya, padahal ia berjalan sebagai jalannya awan. (Begitulah) perbuatan Allah yang membuat dengan kokoh tiap-tiap sesuatu; sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan." (Quran Surat An-Naml Ayat 88) 

Adapun penjelasan ayat tersebut menurut Tafsir al-Muntakhab adalah: "Wahai Rasul, engkau melihat gunung-gunung itu tetap di tempatnya dan engkau mengira mereka diam, padahal yang terjadi sesungguhnya mereka bergerak cepat laksana gerakan awan."

Pergerakan-pergerakan bumi, lempengan bumi, dan semua benda-benda di atasnya tentu menimbulkan berbagai perubahan, baik pergerakan cepat, sedang, maupun pergerakan lambat yang tidak disadari umat manusia. 

Perubahan dinamis itu menyebabkan terjebaknya endapan-endapan yang diperlukan umat manusia, seperti mineral, air tanah, energi fosil, dan sebagainya.

Perubahan juga dapat menimbulkan gempa, gelombang tsunami, hilangnya daratan dari pandangan mata, atau munculnya gunung-gunung baru seperti terjadi pada Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda.

Wallahu a'lam bisshawab

(Hantoro)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement