JAKARTA - Aqiqah adalah salah satu sunnah muakkadah (sunnah yang sangat dianjurkan) dalam Islam sebagai bentuk rasa syukur atas kelahiran seorang anak. Tradisi ini dilakukan dengan menyembelih hewan ternak, biasanya kambing atau domba, kemudian dagingnya dibagikan kepada keluarga, tetangga, dan fakir miskin.
Seiring perkembangan zaman, banyak orang tua memilih menggunakan jasa layanan aqiqah untuk memudahkan pelaksanaannya. Artikel ini akan mengupas bagaimana tata cara dan hukum menggunakan jasa aqiqah?
Aqiqah dianjurkan untuk dilakukan pada hari ketujuh setelah kelahiran anak. Jika tidak memungkinkan, dapat dilakukan pada hari keempat belas atau kedua puluh satu. Hal ini sesuai dengan hadits Nabi Muhammad SAW :
عَنْ سَمُرَةَ بْنِ جُنْدُبٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ: كُلُّ غُلاَمٍ رَهِينَةٌ بِعَقِيقَتِهِ يُذْبَحُ عَنْهُ يَوْمَ السَّابِعِ وَيُحْلَقُ وَيُسَمَّى
Artinya: "Setiap anak tergadaikan dengan aqiqahnya yang disembelih pada hari ketujuh, dicukur rambutnya, dan diberikan nama." (HR. Abu Dawud No. 2838, Tirmidzi No. 1522, dan Ibnu Majah No. 3165).
Menurut hadits Rasulullah SAW, jumlah hewan aqiqah berbeda antara anak laki-laki dan perempuan:
عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ: أَمَرَنَا رَسُولُ اللَّهِ ﷺ أَنْ نُعَقَّ عَنِ الْغُلَامِ شَاتَيْنِ وَعَنِ الْجَارِيَةِ شَاةً
Artinya: "Rasulullah SAW memerintahkan kami untuk menyembelih dua ekor kambing untuk anak laki-laki dan satu ekor kambing untuk anak perempuan." (HR. Abu Dawud No. 2842 dan Tirmidzi No. 1516).
Hewan yang digunakan untuk aqiqah harus sehat dan bebas dari cacat, sebagaimana ketentuan dalam kurban.
Daging aqiqah sebaiknya dimasak terlebih dahulu sebelum dibagikan kepada orang lain. Pembagian ini dapat dilakukan kepada keluarga, tetangga, serta fakir miskin. Sunnahnya, orang tua dan keluarga juga dianjurkan untuk mengonsumsi sebagian dari daging tersebut.
Pada hari aqiqah, bayi disunnahkan untuk dicukur rambutnya dan diberi nama yang baik. Setelah mencukur rambut, dianjurkan untuk bersedekah dengan perak seberat rambut yang dicukur. Hal ini berdasarkan hadits Rasulullah SAW:
يُذْبَحُ عَنْهُ يَوْمَ السَّابِعِ وَيُحْلَقُ وَيُسَمَّى
Artinya: "Disembelihkan hewan untuknya pada hari ketujuh, dicukur rambutnya, dan diberi nama." (HR. Abu Dawud No. 2838).
Seiring perkembangan zaman, kini banyak tersedia jasa aqiqah yang menawarkan paket lengkap dari penyembelihan hingga distribusi daging. Dalam Islam, menggunakan jasa aqiqah diperbolehkan karena termasuk dalam konsep taukil atau mewakilkan pelaksanaan ibadah kepada pihak lain.
Para ulama menyepakati bahwa seseorang boleh mewakilkan penyembelihan hewan aqiqah kepada orang lain, asalkan proses tersebut tetap sesuai dengan syariat Islam. Hal yang perlu diperhatikan adalah memastikan bahwa penyedia jasa aqiqah menjalankan proses dengan benar, mulai dari pemilihan hewan, penyembelihan sesuai syariat, hingga distribusi daging.
Menggunakan jasa layanan aqiqah memiliki beberapa keuntungan, di antaranya:
Lebih Praktis: Orang tua tidak perlu repot mengurus sendiri dari pemilihan hewan hingga pembagian daging.
Terjamin Sesuai Syariat: Penyedia jasa biasanya sudah memahami dan memastikan bahwa seluruh proses dilakukan sesuai dengan ketentuan Islam.
Menghemat Waktu dan Tenaga: Cocok bagi orang tua yang memiliki kesibukan tinggi.
Aqiqah adalah sunnah yang sangat dianjurkan dalam Islam sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah atas kelahiran anak. Baik dilakukan sendiri maupun melalui jasa aqiqah, yang terpenting adalah memastikan bahwa seluruh proses dilaksanakan sesuai dengan syariat dan dengan niat yang ikhlas.
Dengan adanya jasa layanan aqiqah, orang tua dapat menjalankan ibadah ini dengan lebih mudah tanpa mengurangi keutamaan dan keberkahannya. Wallahualam
(Erha Aprili Ramadhoni)