Hadits ini menunjukkan bahwa di alam Barzah, setiap individu akan diuji tentang keyakinannya, khususnya mengenai keimanannya kepada Allah dan Rasul-Nya. Jawaban atas pertanyaan ini akan menentukan kondisi mereka di alam Barzah.
Allah SWT berfirman dalam Surah Ghafir ayat 46:
ٱلنَّارُ يُعْرَضُونَ عَلَيْهَا غُدُوًّۭا وَعَشِيًّۭا ۖ وَيَوْمَ تَقُومُ ٱلسَّاعَةُ أَدْخِلُوٓا۟ ءَالَ فِرْعَوْنَ أَشَدَّ ٱلْعَذَابِ ٤٦
"Kepada mereka ditampakkan neraka pada pagi dan petang, dan pada hari terjadinya kiamat (dikatakan kepada malaikat): 'Masukkanlah Fir'aun dan kaumnya ke dalam azab yang sangat keras.'" (QS. Ghafir: 46).
Ayat ini menggambarkan bahwa di alam Barzah, orang-orang yang durhaka seperti Fir’aun dan pengikutnya diperlihatkan neraka setiap pagi dan petang sebagai bentuk siksaan sebelum hari kiamat.
Alam Barzah adalah fase penantian bagi setiap manusia sebelum memasuki kehidupan akhirat. Kondisi di alam ini sangat dipengaruhi oleh amal perbuatan dan keimanan seseorang selama hidup di dunia. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk mempersiapkan diri dengan meningkatkan keimanan dan amal saleh agar mendapatkan kenikmatan di alam Barzah dan kehidupan setelahnya. Wallahualam
(Erha Aprili Ramadhoni)