3. Woman On Top
Dalam posisi ini, istri berada di atas dan memiliki kontrol penuh terhadap ritme serta kedalaman penetrasi. Posisi ini memberikan kenyamanan bagi istri dan memungkinkan pasangan untuk saling menikmati momen kebersamaan dengan lebih santai.
Meskipun posisi ini lebih fleksibel, beberapa ulama menyarankan agar posisi ini tidak menjadi yang utama, karena gravitasi dapat mengurangi peluang sperma mencapai rahim. Namun, tetap bisa mencoba posisi ini sebagai variasi untuk meningkatkan keharmonisan hubungan.
4. Doggy Style
Posisi doggy style juga memungkinkan penetrasi yang lebih dalam. Pada posisi ini, suami melakukan penetrasi dari belakang sementara istri berada dalam posisi seperti merangkak. Posisi ini juga memberikan variasi dalam hubungan intim, sehingga membantu pasangan mencapai kepuasan yang lebih maksimal.
Namun, penting untuk tetap menjaga adab dan komunikasi yang baik agar keduanya merasa nyaman. Meskipun posisi doggy style mungkin dianggap kurang sopan dalam budaya tertentu, hubungan suami istri diperbolehkan dalam Islam selama dilakukan dengan saling ridha serta tidak melanggar syariat.