13. QS. Ar-Ra’d
(Guruh (Petir))
Madaniyyah - 43 Ayat
32
وَلَـقَدِ اسۡتُهۡزِئَ بِرُسُلٍ مِّنۡ قَبۡلِكَ فَاَمۡلَيۡتُ لِلَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا ثُمَّ اَخَذۡتُهُمۡ ۖ فَكَيۡفَ كَانَ عِقَابِ
Wa laqadis tuhzi'a bi Rusulim min qablika fa amlaitu lillaziina kafaruu summa akhaztuhum fakaifa kaana 'iqaab
Dan sesungguhnya beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad) telah diperolok-olokkan, maka Aku beri tenggang waktu kepada orang-orang kafir itu, kemudian Aku binasakan mereka. Maka alangkah hebatnya siksaan-Ku itu!
Ayat ini berisi hiburan kepada Rasulullah dan umat Islam agar mereka tidak berkecil hati terhadap sikap dan keingkaran orang-orang kafir dan musyrikin Mekah. Di sini, Allah swt menerangkan bahwa bukan hanya Nabi Muhammad yang pernah diperolok-olok oleh kaum kafir dan musyrik, rasul-rasul yang telah diutus Allah kepada mereka sebelumnya pun mengalami keadaan yang demikian. Hanya saja, Allah memberi tenggang waktu dan menangguhkan datangnya azab dan malapetaka kepada orang-orang kafir tersebut. Pada akhirnya, Allah pasti membinasakan mereka dengan azab yang sangat dahsyat.
Advertisement
Advertisement
Terpopuler
Berita Pilihan
Advertisement