"Setidaknya, Alhamdulillah saya jadi sering umroh dan bawa jamaah-jamaah. Selain itu saya juga pernah kecelakaan parah, motor sampai ringsek, bannya jadi angka 8. Tapi Alhamdulillah sehat, helmnya aja yang baret-baret." ucap Ustadz Mahfud Said kepada Okezone, Jumat (12/07/2019).
"Saya yakin itu semua karena sehari sebelumnya saya habis nyumbang ke masjid." tambahnya.
Ustadz Mahfud Said memang sering sekali menyisihkan uang sakunya ke masjid-masjid yang masih dalam renovasi. Itulah salah satu yang membuatnya sukses saat ini hingga Ia bisa memberangkatkan begitu banyak orang ke Tanah Suci.
Bersedekah ke sebuah masjid termasuk dalam sedekah jariyah yaitu sedekah yang diniatkan untuk kebaikan. Nantinya kebaikan itu akan terus dirasakan hingga orang yang sedekah tersebut meninggal dunia. Misalnya sedekah dalam pembangunan masjid, saluran air, dan sebagainya.
Seperti yang tertulis dalam Hadis Riwayat Muslim, "Rasulullah bersabda, Jika seorang anak Adam meninggal, maka terputuslah seluruh amalnya kecuali tiga hal, sedekah jariyah, ilmu yang manfaat, dan anak (sholeh) yang mendoakan orangtuanya."
Dunia ini tidak akan cepat hancur bila masih terjalin hubungan yang baik antara si kaya dan si miskin. Orang kaya memiliki harta, orang miskin mempunyai kekuatan doa, keduanya saling membutuhkan satu dan yang lainnya.
Imam Muslim meriwayatkan sebuah hadis yang berbunyi,
عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « مَا مِنْ يَوْمٍ يُصْبِحُ الْعِبَادُ فِيهِ إِلاَّ مَلَكَانِ يَنْزِلاَنِ فَيَقُولُ أَحَدُهُمَا اللَّهُمَّ أَعْطِ مُنْفِقًا خَلَفًا. وَيَقُولُ الآخَرُ اللَّهُمَّ أَعْطِ مُمْسِكًا تَلَفًا
Artinya: Diriwayatkan dari Abi Hurairah berkata, Rasulullah bersabda, ”Setiap hari ada dua malaikat yang turun kepada hamba-hamba Allah, salah satunya berdoa:”Ya Allah berikanlah ganti bagi orang yang mau menafkahkan hartanya. Dan Malaikat yang lain berdoa: “Ya Allah berikanlah kerugian, kehancuran bagi orang yang menahan hartanya (tak mau sedekah). (HR. Muslim).