Santri dilarang keras merokok. Ini merupakan aturan yang berlaku di banyak pesantren. Termasuk Pesantren Tambak Beras asuhan Kiai Fattah, tempat Gus Dur pernah nyantri. Namun begitulah manusia, semakin dilarang mereka kadang malah semakin suka melanggarnya.
Gus Dur bercerita, suatu malam listrik di Pesantren Kiai Fattah itu tiba-tiba padam. Suasana pun jadi gelap gulita.
Santri ada yang tidak peduli, ada juga yang memilih tidur saja. Namun ada juga santri yang terlihat jalan-jalan mencari udara segar karena belum mengantuk.
Lalu luar sebuah rumah, terlihat seseorang sedang duduk-duduk santai sambil merokok. Seorang santri yang kebetulan melintas di dekatnya terkejut melihat ada nyala rokok di tengah kegelapan malam itu.