Setelah 1.000 Hari KH Hasyim Muzadi, Sang Putra Menyusul ke Rahmatullah

KELUARGA besar lmarhum KH Hasyim Muzadi sedang diselimuti duka, pasalnya putranya yang merupakan Pengasuh Pesantren Mahasiswa Al-Hikam Malang, yaitu Gus Hilman Wajdi dikabarkan meninggal dunia.

Gus Hilman Wajdi adalah anak ketiga dari Hasyim Muzadi. Ia dikabarkan meninggal karena kecelakaan lalu lintas di Exit Tol Purwodadi. Meski begitu belum diketahui secara rinci peristiwa tersebut.

Kabar meninggalnya Gus Hilman Wajdi sempat menyebar di media sosial, whatsapp. Isi kabar itu yakni:

كل نفس ذائقة الموت.

البقاء لله تعالى.

Telah meninggal dunia Gus H. Hilman Wajdi Lc.,MPd bin Dr. KH Hasyim Muzadi (Pengasuh Pesantren Mahasiswa Al-Hikam Malang).

Musibah Kecelakaan di Exit Tol Purwodadi pagi tadi.

اللهم اغفر له و ارحمه و عافه و اعف عنه و اكرم نزله و وسع مدخله و اعل درجته في الجنة مع الأنبياء و الشهداء و

الصالحين أمين يا رب العالمين.

Kabar meninggalnya Gus hilman ini tentu saja mengejutkan dan menyedihkan, mengingat baru saja dilaksanakan peringatan 1000 hari wafatnya KH Hasyim Muzadi. Ternyata Allah menakdirkan putra almarhum KH Hasyim Muzadi menyusul ke Rahmatullah.

Sementara itu diketahui peringatan 1.000 hari wafatnya KH Hasyim Muzadi baru dilaksanakan 15 Desember 2019 kemarin. Peringatan dilakukan di Pesantren Al-Hikam, Malang.

Kiprah organisasi KH Hasyim Muzadi mulai dikenal ketika pada tahun 1992 ia terpilih menjadi Ketua Pengurus Wilayah NU (PWNU) Jawa Timur. Kemudian karir organisasinya melejit hingga menduduki jabatan sebagai Ketua PBNU pada tahun 1999.

Bahkan KH Hasyim Muzadi pernah menjadi calon wapres Megawati Soekarnoputri pada 2004. Meskipun Megawati-Hasyim tak berhasil memenangkan pilpres kala itu namun harapan untuk menyelesaikan pembangunan Kantor NU Jawa Timur tetap diperjuangkan KH Hasyim Muzadi.

Suatu ketika KH. Hasyim Muzadi pada akhir 2004 sempat mampir ke tempat pembangunan Kantor NU Jawa Timur dan ditemui almarhum H. Abdul Muid.

KH.Hasyim Muzadi mengatakan kepada Abdul Muid, "Ji teruskan pembangunan Kantor NU ini sekalipun saya gagal Pilpres. Saya tetap akan membantu mencarikan dana." Mendengar hal itu Abdul Muid bertekat lagi untuk menuntaskan pembangunan Kantor NU Jawa Timur tersebut.

Seperti dilansir website NU Jatim Online, KH Hasyim Muzadi berusaha menepati janjinya memperjuangkan Kantor NU Jawa Timur. Guna membayar tagihan kepada pelaksana proyek, KH Hasyim Muzadi terus mencarikan bantuan demi terselesaikannya pembangunan Kantor NU Jawa Timur. Namun Jumlahnya tetap tidak bisa menutupi dari rencana semula. Itulah sekilas perjuangan beliau yang tak ada habisnya bagi NU. Semoga beliau dan putranya mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT.

Redaksi Okezone menerima foto atau tulisan pembaca berupa artikel tausyiah, kajian Islam, kisah Islam, cerita hijrah, kisah mualaf, event Islam, pengalaman pribadi seputar Islam, dan lain-lain yang berkaitan dengan Muslim. Dengan catatan foto atau artikel tersebut tidak pernah dimuat media lain. Jika berminat, kirim ke redaksi.okezone@mncgroup.com, cc okezone.lifestyle2017@gmail.com.

(Abu Sahma Pane)