Dalam sebuah kebijakan yang belum pernah dilakukan sebelumnya, Otoritas Muslim Wakaf mengumumkan penutupan Masjid Al Aqsa tanpa batas waktu untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Sebelumnya, di Masjid Al Aqsa meski hanya di halamannya boleh melakukan ibadah Salat Jumat. Namun mulai hari ini Masjid Al Aqsa benar-benar ditutup.
Seperti dilansir dari Israel Nation News, Senin (6/3/2020), Kementerian Kesehatan Israel mengumumkan jumlah orang yang diizinkan berkumpul di area tertutup akan diturunkan menjadi 10 orang.
Sebelumnya, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu merilis langkah-langkah penyisiran, menutup restoran, mal, teater, dan lembaga pendidikan.
Namun umat Islam sejauh ini memang masih sering berkunjung ke Masjid Al Aqsa, sampai akhirnya hari ini ditutup.
Sebanyak 213 kasus COVID-19 sejauh ini telah dilaporkan di Israel. Sedangkan di Palestina terdapat 38 kasus di Yudea dan Samaria, mayoritas dari mereka di Kota Betlehem. Sejak saat itu Palestina memutuskan memblokir kota tersebut.