SEJUMLAH tenaga kerja wanita dilaporkan telah dipekerjakan di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi oleh Kementerian Urusan Islam Arab Saudi.
Dikutip dari laman The Islamic Information, Minggu (19/7/2020), Kementerian Urusan Islam Arab Saudi menerangkan bahwa pekerja wanita ini akan membantu mengatur segala urusan terkait masjid.
Di antaranya membantu meringankan tugas-tugas utama yang dilakukan para staf kedua masjid suci itu dalam setiap harinya. Para pekerja wanita ini selanjutnya ditugaskan untuk mengelola departemen masjid khusus wanita.
Kementerian Urusan Islam akan membimbing mereka di berbagai situasi dan siap memberi dukungan kapanpun dibutuhkan guna memungkinkan mereka untuk melakukan berbagai tugas dengan baik dan benar, sesuai ekspektasi.
Baca juga: Biarpun Utang Segunung Emas, Insya Allah Lunas dengan Doa Ini
Adapun tugas utama mereka yaitu mempertahankan dan mengontrol kegiatan ibadah sholat yang tetap menerapkan langkah-langkah protektif sesuai standar WHO dalam rangka mencegah penularan virus corona atau Covid-19 selama musim haji 2020 mendatang.
Tindak pencegahan sesuai protokol kesehatan yang mereka sosialisasikan di antaranya memakai masker dan menerapkan pembatasan jarak sosial antar jamaah yang beribadah di masjid.
Selain itu, para pekerja wanita ini juga ditugaskan membantu mengatur shaf atau barisan jamaah khusus wanita.