Apa yang paling luar biasa bagi Azra tentang kakeknya, adalah kisah kematiannya. Dia meninggal pada tahun 1973 dalam keadaan sujud saat memimpin Sholat Ashar pada hari Jumat.
"Kematiannya mengirimkan riak-riak di komunitas muslim ketika orang-orang menceritakan detail berulang kali satu sama lain, dan anak-anak mereka, dan cucu selama beberapa dekade," kata dia.
Kakek Azra telah mengubah hidupnya. Ketika pengumuman datang untuk berhaji tahun ini, Azra ingat betul bagaimana seorang kerabat pernah mengatakan kepadanya bahwa haji telah mengubah hidupnya.
“Aku tidak percaya! Gembira! Mungkin Dia (Allah) tidak meninggalkan saya. Mungkin Dia sudah menunggu untuk membantu saya memperbaiki apapun yang rusak. Saya tidak tahu apa yang diharapkan dari sini, tetapi yang saya tahu adalah bahwa saya ingin kejelasan, dan kedamaian. Saya merasa takut karena beberapa alasan tetapi pada saat yang sama, ini bisa menjadi awal dari sisa hidup saya," tutup Azra. (put)
(Salman Mardira)