Pesantren Tebuireng memberlakukan wajib rapid test sebagai persyaratan santri baru. Kemudian sebelum masuk ke pesantren, para calon santri juga diwajibkan menjalani karantina mandiri di rumah masing-masing.
Ada santri yang dilaporkan oleh orangtuanya reaktif usai rapid test. Kemudian dilakukan uji swab ternyata negatif Covid-19.
“Setelah dilakukan uji swab, alhamdulillah hasilnya ternyata negatif Covid-19. Jadi yang bersangkutan diperkenankan berangkat ke pondok,” tuturnya.
(Salman Mardira)